Madika, – Tokoh-tokoh agama dari Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Tengah, melakukan pertemuan dengan pimpinan dan jemaat Majelis Gereja Pantekosta di (GPdI) Sulteng guna memperkuat implementasi moderasi beragama.

Pertemuan antara dan berlangsung di Gereja Pantekosta di , Kamis (8/2/2024), turut dihadiri oleh Kepala Bidang Bimbingan Masyarakat Kristen , Martinus.

Kehadiran FKUB disambut baik oleh sejumlah tokoh GPdI, di antaranya Pendeta Moniaga dan Pendeta Herson Jangkuton.

Ketua , Profesor KH Zainal Abidin, menjelaskan bahwa tujuan kehadiran FKUB adalah untuk membangun persaudaraan kemanusiaan dan kebangsaan.

BACA JUGA  POGI Sulteng Diharap Perluas Jangkauan Layanan

“Kita ingin meyakinkan kepada umat kita, bahwa perbedaan jangan sampai membuat kita bertikai,” ujar Ketua , Profesor Kiai Haji Zainal Abidin.

“Tetapi lebih dari itu, sebagai satu bentuk edukasi kepada umat atau jemaat dari semua agama, bahwa perbedaan agama, perbedaan mazhab dan aliran, tidak menjadi pembatas untuk memperkuat persaudaraan antar sesama manusia dan persaudaraan kebangsaan,” lanjut Zainal Abidin.

Zainal menegaskan bahwa kerukunan umat beragama tidak perlu dengan menghilangkan perbedaan, tetapi dapat diwujudkan dengan saling menghormati dan menghargai.

Pimpinan GPdI, Pendeta Moniaga, menyambut baik kehadiran FKUB Sulteng dalam rangka memperkuat silaturahim tokoh lintas agama sekaligus memperkuat komitmen untuk optimalisasi implementasi moderasi beragama.

BACA JUGA  Kota Palu Raih Penghargaan STBM Award 2024 Kategori Pratama Terbaik III