, Moutong – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 2024 resmi dimulai di Moutong dengan upacara pembukaan yang dihadiri langsung oleh Komandan Korem 132/Tadulako Brigjen TNI Deni Gunawan S.E dan Komandan /Kota Palu Letkol Inf Rivan Rambudito Rivai.

Upacara ini berlangsung di Kantor Bupati Moutong dan menandai dimulainya berbagai proyek strategis untuk mempercepat pembangunan di wilayah terpencil.

Pj Bupati Richard Arnaldo Djanggola, yang diwakili oleh Asisten I Sekretariat Daerah Aziz Tombolotutu, bertindak sebagai inspektur upacara.

Pj Bupati Richard mengapresiasi peran TNI dalam mendorong pembangunan.

“Ini bukti nyata sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Pembangunan tak hanya berfokus pada infrastruktur fisik seperti jalan dan jembatan, tetapi juga pendidikan, pelatihan keterampilan, dan peningkatan wawasan kebangsaan,” ujar Aziz membacakan sambutan Pj Bupati.

BACA JUGA  Lagi, DPD PKS Kota Palu Gelar Vaksinasi

TMMD 2024 akan melaksanakan berbagai proyek, termasuk pembangunan jalan desa, renovasi fasilitas umum, serta program untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah terpencil.

Salah satu fokus utamanya adalah pembangunan infrastruktur yang mendukung kebutuhan dasar seperti sumber mata air, sekolah, dan fasilitas .

Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Deni Gunawan menekankan pentingnya sinergi dalam pembangunan nasional.

“Melalui TMMD, kami tak hanya membangun fasilitas fisik, tapi juga merajut kebersamaan dan memperkuat kemanunggalan antara TNI dan rakyat,” ungkapnya.

Dandim 1306/Kota Palu Letkol Inf Rivan Rambudito Rivai juga menjelaskan bahwa TMMD 2024 mencakup pelayanan , pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat.

“Kolaborasi ini diharapkan membawa dampak positif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Parigi Moutong,” katanya.

BACA JUGA  Warga Jalan Sintuwu Keluhkan Truk Pengangkut Pasir Basah

Upacara ditandai dengan penandatanganan naskah penyerahan alat kerja antara Pemkab Parigi Moutong dan /Kota Palu, serta penyematan pita tanda peserta.

TMMD ini berlangsung di Kecamatan Palasa dan Kecamatan Parigi Utara, melibatkan personel TNI, , Satpol PP, pelajar, dan pramuka Parigi Moutong.