Madika, Palu – Komisi A DPRD Kota Palu melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke RSUD Anutapura Palu pada Rabu (4/12/2024) untuk mengevaluasi kebersihan dan pelayanan rumah sakit.

Sidak ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi A, Ucu Susanto, bersama anggota lainnya.

Dalam sidaknya, Rustia Tompo, anggota Komisi A, menyoroti kebersihan rumah sakit yang dinilai belum maksimal.

Ia menemukan tempat sampah penuh di beberapa ruangan, termasuk ruang rawat inap dan ruang gizi. Menurutnya, kondisi ini menciptakan kesan kurang terawat di fasilitas kesehatan yang seharusnya menjadi kebanggaan Kota Palu.

“Rumah sakit ini sudah besar dan bagus, tapi kebersihannya belum maksimal. Ini merugikan banyak pihak. Kebersihan harus menjadi prioritas tanpa membedakan kelas pasien,” kata Rustia.

BACA JUGA  Perayaan Hari Karantina Ke-146 Tahun, Balai Karantina Palu Launching Aplikasi SI-CERMAT

Ia menambahkan, kebersihan yang buruk tidak hanya memengaruhi kenyamanan pasien, tetapi juga berpotensi membahayakan kesehatan.

Rustia menyebut pentingnya pengelolaan limbah medis, sanitasi ruang gizi, dan pengawasan ketat terhadap vendor kebersihan.

“Kami akan panggil pihak vendor untuk memastikan perbaikan dilakukan segera,” tegasnya.

Wakil Ketua Komisi A, Ucu Susanto, mengapresiasi pelayanan RSUD Anutapura, terutama dalam menangani jumlah pasien yang tinggi.

Ia menyoroti keberadaan IGD Transit sebagai solusi sementara bagi pasien yang menunggu kamar rawat inap.

“Pelayanan sudah cukup baik, tapi kebersihan tetap harus menjadi prioritas. Kebersihan adalah kunci utama kesehatan,” ujar Ucu.

BACA JUGA  Pemprov Pastikan Tak Ada Mudik Gratis Lebaran

Selain itu, Ucu juga berkomitmen membantu menyelesaikan masalah terkait BPJS dan memastikan koordinasi antara rumah sakit dan pihak terkait berjalan lancar.

Komisi A berharap sidak ini menjadi awal perbaikan, baik dalam pelayanan maupun kebersihan.

“RSUD Anutapura adalah aset masyarakat Palu yang harus kita jaga. Dengan perbaikan, rumah sakit ini bisa terus menjadi kebanggaan kita semua,” tutup Rustia.