Madika, Palu – Dalam rangkaian Haul , dua politisi muda dari Partai Keadilan Sejahtera (), Habib Idrus Salim Al-Jufri, Lc., MBA (Anggota Komisi I , Dapil Banten III) dan Ismail Bachtiar (Anggota Komisi VI , Dapil Sulsel II), hadir di Kota Palu dalam kegiatan bertajuk “Ngopi Bareng”, Sabtu (12/4/2025).

Acara ini diinisiasi oleh Takwin, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, dan Rusman Ramli, Ketua .

Kegiatan tersebut menjadi ajang diskusi santai namun bermakna antara politisi muda dengan kader dan simpatisan partai, khususnya kaum muda.

Dalam pertemuan ini, keduanya membagikan pengalaman dan strategi sukses mereka menembus Senayan tanpa praktik politik uang.

BACA JUGA  Dorong Peningkatan PAD, Komisi B Minta Pemkot Palu Batasi Penggunaan Air Tanah

, menurut mereka, telah membuktikan bahwa regenerasi politik dapat terjadi secara alami dan bersih, tanpa mahar politik.

“Di PKS tidak perlu bayar untuk dapat nomor satu. Yang kami cari adalah semangat, idealisme, dan kreativitas,” ujar Habib Idrus Al-Jufri dalam diskusi.

Ia menambahkan bahwa PKS kini memiliki tujuh anggota berusia di bawah 40 tahun, sebuah pencapaian yang belum pernah terjadi di periode sebelumnya.

Ismail Bachtiar juga menyampaikan bahwa politik tidak harus mahal, asalkan dijalankan dengan pendekatan yang tulus, konsisten, dan kreatif ke masyarakat.

Ia mengajak anak-anak muda untuk tidak menunggu momen pemilu untuk bergerak, melainkan membangun rekam jejak dan kontribusi sejak sekarang.

BACA JUGA  Dua Pansus DPRD Sigi Minta Perpanjangan Waktu Pembahasan

PKS sendiri menargetkan 100 anggota DPR RI dari kalangan muda pada 2029, sejalan dengan semangat regenerasi yang terus didorong dari internal partai.

Kegiatan “Ngopi Bareng” ini juga menjadi forum menyemangati kader muda PKS Sulawesi Tengah, yang hingga saat ini belum memiliki perwakilan di DPR RI.

Para narasumber menekankan bahwa suara rakyat bisa diraih bukan dengan baliho besar, tapi dengan konsistensi dan kehadiran nyata di tengah masyarakat.

Dihadiri oleh para pengurus DPW PKS Sulawesi Tengah dan tokoh-tokoh lokal, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menyatukan gerakan politik anak muda dan nilai-nilai perjuangan yang diwariskan oleh .

BACA JUGA  Profil Carla Humphrey yang Membawa Liverpool FC Women Raih Gelar Juara FA Women's Championship