Madika, Donggala – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan RI, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Rabu (9/7/2025).

Didampingi Wakil Menteri ATR/BPN Ossy Dermawan, Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid, dan Wakil Gubernur dr. Reny A. Lamadjido, kunjungan ini ditandai dengan peninjauan langsung infrastruktur Pelabuhan Donggala serta penyerahan sertifikat tanah kepada masyarakat dan pemerintah daerah.

AHY dan rombongan disambut langsung oleh Bupati Donggala, Vera Elena Laruni. Mereka meninjau sejumlah titik penting di kawasan pelabuhan yang dinilai memiliki peran strategis dalam memperkuat konektivitas dan perekonomian kawasan timur Indonesia.

“Saya rasa ini adalah kenangan yang akan selalu saya bawa. Pelabuhan Donggala memiliki peran vital dalam menghubungkan masyarakat dengan potensi ekonomi daerah, khususnya di wilayah yang kaya akan komoditas sumber daya alam,” ujar AHY.

BACA JUGA  Pemerintah Kota Palu Tindak Tegas Pemasangan Reklame Ilegal di Trotoar

Ia menegaskan pentingnya membangun konektivitas menyeluruh sebagai fondasi pembangunan berkeadilan.

“Apalah artinya sumber daya alam kalau tidak bisa didistribusikan dengan baik. Maka pembangunan infrastruktur harus menyentuh seluruh wilayah, termasuk yang rentan, terpencil, dan terdampak bencana,” jelasnya.

Dalam kunjungan tersebut, AHY juga menyerahkan sertifikat tanah secara simbolis, termasuk aset barang milik negara (BMN), barang milik daerah (BMD), dan tanah wakaf.

“Sertifikat ini bukan sekadar legalitas, tapi juga sarana pemberdayaan ekonomi. Gunakan secara produktif, jangan konsumtif,” tegas AHY di hadapan para penerima.

Wamen ATR/BPN Ossy Dermawan menyampaikan bahwa hingga Juli 2025, realisasi program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Sulawesi Tengah mencapai 95,5 persen. Dari target 5.494 bidang, sebanyak 4.797 bidang telah selesai. Khusus di Donggala, sebanyak 160 bidang dari total 4.384 bidang se-Sulteng diserahkan hari ini.

BACA JUGA  Atasi Kesenjangan Digital di Sigi, Common Room dan RJR Gelar Pelatihan SIK

“Pak Menko AHY sangat memahami kompleksitas pertanahan. Kehadiran beliau hari ini adalah bentuk konsistensi terhadap reforma agraria dan pemberdayaan masyarakat melalui kepastian hukum,” kata Ossy.

Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, mengapresiasi dukungan pemerintah pusat dan menilai penyerahan sertifikat sebagai bentuk nyata kehadiran negara.

“Tanah bukan hanya objek ekonomi, tapi identitas dan masa depan. Sertifikat tanah memberi ketenangan, membuka akses modal, dan mendukung pembangunan berkeadilan,” ujar Anwar Hafid.

Ia juga memohon perhatian AHY atas sejumlah isu strategis, termasuk penyelesaian sertifikasi lahan Pelabuhan Gonenggati di Donggala yang belum rampung.

Sementara itu, Bupati Donggala, Vera Laruni, berharap dukungan nyata dari pemerintah pusat untuk mempercepat pembangunan infrastruktur dasar di wilayahnya.

BACA JUGA  MUI Keluarkan Fatwa Haram Membeli Produk yang Mendukung Israel

“Masih banyak jalan dan jembatan kami yang dari batang kelapa. Kalau hujan, anak-anak tak bisa ke sekolah. Kami berharap dukungan Pak Menteri benar-benar hadir untuk daerah kami yang tertinggal dan rawan bencana ini,” ujarnya.