Madika, Palu – Komisi IV Sulawesi Tengah (Sulteng) menerima kunjungan silaturahmi Panitia Pelaksana Pemilu Raya Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Tadulako (PEMIRA-BEMUT) dan Dewan Pimpinan Daerah Bina Bangun Bangsa (-BBB) Provinsi Sulteng, Jum'at (17/06/2022).

Pertemuan tersebut berlangsung di Ruang Rapat Komisi IV dan dipimpin Langsung Ketua Komisi IV Sulteng, Alimudin Pa'ada dan beberapa Anggota Komisi IV lainnya yaitu Moh. , Faizal Lahadja, Ismail Yunus dan , serta didampingi Tim Ahli Komisi IV Maulid.

Panitia pelaksana PEMIRA- BEMUT Untad dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa tujuan kahadiran mereka untuk meminta support dan dukungan anggaran dari Sulteng terkait prosesi pelaksanaan PEMIRA –BEMUT agar suskses sesuai rencana.

“Saat ini, prosesi pemilihan sudah berjalan sekitar 90 persen, namun dari pihak panitia pelaksana belum bisa melaksanakan penetapan dan kepada kandidat yang terpilih dikarenakan terkendala dari segi Anggaran, maka dari itu, paniti pelaksana meminta bantuan kepada DPRD Provinsi Sulteng agar kiranya dapat membantu dari segi anggaran, agar prosesi Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa/Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Tadulako sesegerah mungkin melakukan penetapan dan kandidat terpilih,” ujar panitia PEMIRA BEMUT Untad.

BACA JUGA  Pansus DPRD Sulteng Percepat Pembahasan Tata Tertib

Disaat yang bersamaa, Ketua Komisi IV bersama Anggota Komisi lainnya, juga menerima Ketua Bina Bangun Bangsa Provinsi Sulteng, Sri Vedari yang hadir untuk mengajukan permohonan bantuan Dana Partisipasi dari DPRD Sulteng khususnya Komisi IV DPRD Sulteng, agar bisa menghadiri kegiatan Gebyar Wisata Nusantara Tahun 2022 di Provinsi DKI Jakarta pada tanggal 1 – 3 Juli 2022.

Dalam kesempatan itu, Sri Vedari juga memaparkan biografi Lembaga/Organisasi yang saat ini dipimpinnya. Dia menyampaikan, Lembaga/Organisasi yang dipimpinnyaitu bergerak di bidang kepariwisataan dan pengembangan kuliner tradisional di dunia UMKM, sehingga hasil olahan makanan tradisional ini bisa lebih maju dan lebih dikenal sampai ke daerah-daerah lain hingga ke manca negara.

“Salah satu produk olahan dari makanan tradisional yang saat ini dikembangkan adalah daun kelor yang diolah menjadi Teh Celup, serta beberapa olahan-olahan lainnya,” ujar Sri Vedari.

BACA JUGA  PKS Sulteng Bersiap Hadapi Pendaftaran Parpol

Olehnya, Sri Vedari meminta kepada Komisi IV DPRD Sulteng, agar kiranya dapat membantu dari segi anggaran dan juga dukungan beserta supportnya, agar Bina Bangun Bangsa Provinsi Sulteng dapat mengikuti dan menghadiri kegiatan Gebyar Wisata Nusantara Tahun 2022 di Provinsi DKI Jakarta.

“Sehingga dapat memperlihatkan dan memamerkan kepada seluruh provinsi di Indonesia, terkait sumber-sumber pariwisata dan produk-produk olahan dari makanan tradisional yang ada di Provinsi Sulteng agar bisa menarik daya minat para wisatawan manca negara untuk berkunjung ke Provinsi Sulteng,” katanya.

Menanggapi permintaan Panitia PEMIRA-BEMUT dan DPD Bina Bangun Bangsa, Ketua Komisi IV bersama Anggota Komisi IV DPRD Sulteng sangat merespon dan mensupport kedua lembaga atau organisasi itu, serta menyampaikan kesiapan DPRD Sulteng membantu permintaan kedua lembaga itu.

BACA JUGA  Tiga Kecamatan di Donggala Masuk Status KPN

“Saya harap DPD Bina Bangun Bangsa Provinsi Sulteng, kiranya dapat mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang dan sistematis dalam mengikuti kegiatan Gebyar Wisata Nusantara, sehingga dalam pemaparan sumber-sumber pariwisata dan hasil olahan kuliner makan tradisional di Provinsi Sulteng betul-betul sesuai dengan harapan kita bersama,” pinta Alimudin Paada.(*)