Madika, Palu – Wakil Gubernur (Wagub) , Drs. Ma’mun Amir, mengakui bahwa hutan di Sulteng telah mengalami kerusakan, dalam acara Rapat Teknis Pengendalian yang digelar pada Selasa (30/5/2023).

Ma’mun juga mengungkapkan bahwa merupakan daerah yang rentan terhadap bencana, termasuk banjir.

“Setelah diteliti, ternyata hutan di rusak,”katanya.

, persoalan lingkungan dan emisi karbon merupakan suatu permasalahan yang harus segera diselesaikan.

Dirinya juga berharap agar semua pihak, terutama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dapat bersinergi untuk menyelesaikan masalah kerusakan hutan di Sulawesi Tengah.

BACA JUGA  BMKG: Dampak Perubahan Iklim Semakin Mencemaskan

, upaya pengendalian membutuhkan komitmen bersama dari seluruh pihak.

Sementara Direktur Jenderal Pengendalian KLHK, Laksmi Dewanti, menyatakan bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) memainkan peran penting dalam mencapai target Nationally Determined Contributions (NDC) melalui adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.

Laksmi juga menekankan bahwa rapat teknis ini menjadi sarana untuk berbagi pembelajaran dan kemajuan dalam pelaksanaan aksi mitigasi dan perubahan iklim.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Dinas Kehutanan , Kepala Balai Kehutanan Regional Sulawesi, serta para Kepala KPH se-Sulawesi.

Penulis : Redaksi

BACA JUGA  Mempesona, Ini Galeri Foto Carla Humphrey saat Bertanding Membela Liverpool FC Women