Madika, Palu – , Rasyid, secara tegas tak lagi melirik dr. , menjadi Wakilnya untuk periode ke dua pada Pemilihan Kepala Daerah mendatang.

“Bu dokter kan sudah jelang pasangan dengan Anwar Hafid, mau maju gubernur,” ungkap sembari tersenyum di depan gedung , Jumat (24/11/2023).

Saat dikonfirmasi menyangkut kriteria pendampingnya di periode kedua, enggan mengungkapkan dan hanya menegaskan keseriusan untuk maju ke periode ke dua, meski kelak ada tawaran maju sebagai Wakil Gubernur.

“Kita dukung segala sesuatu yang baik, Saya cinta. Saya punya kota. Saya cinta, saya punya daerah,” pungkasnya sembari memasuki kendaraan dinasnya.

BACA JUGA  Tiga Korban Kecelakaan Bus Di Kilo empat Kebun Kopi Parimo Rencananya Akan Dipulangkan

Sementara, Ketua Kota Palu, Ridwan H Basatu, mengaku, masih berharap sosok figur dengan latar belakang Aparatur Sipil Negara (ASN).

Pemilihan figur berlatar belakang ASN, dianggap Ridwan adalah kombinasi pas untuk saling melengkapi memimpin Kota Palu.

“Belum ada bocoran untuk siapa wakil beliau. Yang kita mau cari ini figur terbaik di kota palu. Kalau bisa kita tetap cari orang dari birokrat yang punya pengalaman.” kata Ridwan dihubungi via telfon.

Lanjut Ridwan, kriteria tersebut diakuinya bukan hal mutlak yang harus terpenuhi dan menutup peluang bagi figur lainnya untuk mendampingi Hadianto pada Pilkada mendatang.

BACA JUGA  Kota Palu Harus Miliki Perda Pesantren

Ditegaskan juga, kepastian sosok pendamping Hadianto nantinya akan diserahkan sepenuhnya ke kandidat.

“Tidak harus perempuan, kita harus terbuka dan tergantung syrat dari kandidat. Intinya kita mau menang dua periode,” tegasnya.

Terkait komunikasi lintas partai, Ridwan mengaku belum melakukan hal tersebut, dan berfokus pada pemenangan pemilihan legislatif.

“Kita selesaikan dulu pileg. Setelah itu baru kita bangun komunikasi dengan partai, karena tolak ukurnya di Pileg,” pungkas Ridwan.

Penulis : Sobirin