Madika, Tojo Una-una – Anggota Badan (Bawaslu) , Ivan Yudharta, mengikuti rapat bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan perusahaan pencetakan surat suara Pemilu 2024, Senin (15/01/2024).

Pertemuan ini berlangsung di ruang rapat kantor KPU Tojo Una-una, membahas masalah terkait banyaknya surat suara Pemilu yang mengalami kerusakan berat dan tidak layak digunakan.

Dalam pertemuan tersebut, lima poin penting disepakati oleh Bawaslu, KPU dan perusahan pencetak surat suara. Kelima poin tersebut adalah

– Penyedia surat suara Pemilu setuju untuk memenuhi kebutuhan kekurangan surat suara paling lambat pada tanggal 1 Februari 2024, yang nantinya akan tersedia di gudang logistik KPU /Kota se-.

BACA JUGA  Ahmad Syaikhu : RUU Perampasan Aset Mampu Memberi Efek Jera ke Koruptor

– Penyedia berkewajiban memastikan keakuratan jenis, jumlah, kualitas, dan waktu pengiriman surat suara sesuai kesepakatan.

– Penyedia memberikan akses bagi tim KPU dan /Kota untuk memastikan kualitas surat suara sebelum didistribusikan.

– KPU, Bawaslu, dan Kepolisian wilayah bersama-sama melakukan pengawalan ketat terhadap pengiriman surat suara dari Makassar ke KPU /Kota.

– Transparansi Informasi Kekurangan, Informasi mengenai kekurangan kebutuhan surat suara tiap Kabupaten/Kota se- diumumkan pada hari Senin tanggal 15 Januari 2024.

Rapat bersama tersebut diikuti serta disaksikan oleh ketua KPU Provinsi Sulawesi Tengah, ketua dan Kepala sekretariat KPU Kabupaten Tojo Una-una, ketua Tojo Una-una, pihak penyedia pencetakan surat suara Pemilu, serta dihadiri juga dari Kepolisian dan Kejari Kabupaten Tojo Una-una.

BACA JUGA  Polda Sulteng Akan Tindak Tegas Oknum yang Menganggu Kamtibmas saat Kampanye