Madika, Tojo Una-una – Tim Dokkes Touna menggelar Bakti berupa pemeriksaan kesehatan bagi korban terdampak bencana alam banjir di Desa Gandalari dan Desa Korondoda, kecamatan Tojo, Kabupaten Touna, Senin (22/1/2024).

Kapolres Touna J.M. Hutagaol, SIK, SH mengatakan, Bakti dilakukan untuk membantu korban banjir yang saat ini masih berada di tempat penampungan maupun yang sudah kembali ke rumahnya masing-masing.

“Bakti ini merupakan wujud kepedulian Touna terhadap sesama yang sedang tertimpa musibah dan membantu mengurangi beban korban banjir,” kata .

Ridwan menyebutkan, Bakti Sosial Pemeriksaan kesehatan dasar berupa cek tensi dan pemeriksaan fisik luar, melakukan Kesehatan serta Pemberian Vitamin dan Obat – obatan.

BACA JUGA  Polisi Usut Kekerasan di SMP Negeri 4 Touna, Kepala Sekolah Diduga Terlibat

“Tim Dokkes Touna memberikan pelayanan pengobatan secara gratis, sebagai bentuk hadirnya Polri ditengah masyarakat dalam situasi bencana,” pungkasnya.

Sebelumnya, banjir melanda empat desa di dua kecamatan di Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah, mengakibatkan empat unit rumah warga hanyut terbawa arus banjir. Selain itu, jalur trans Sulawesi juga terendam banjir sebagai dampak dari peristiwa tersebut.

Keempat desa yang terdampak banjir adalah Desa Mawomba di Kecamatan Tojo Barat, serta tiga desa di Kecamatan Tojo, yaitu Desa Tayawa, Desa Bahari, dan Desa Lemoro. Situasi ini menunjukkan dampak luas peristiwa banjir di wilayah tersebut.

BACA JUGA  Banjir Terjang Empat Desa di Tojo Una-Una, Empat Rumah Warga Hanyut

Data sementara menunjukkan bahwa tiga dusun di Desa Tayawa mengalami terendam banjir, dengan sekitar 150 kepala keluarga terdampak dan empat unit rumah hanyut. Selain itu, peristiwa banjir tersebut juga menyebabkan putusnya pipa PDAM dan pipa air bersih terkena dampak banjir, menambah kompleksitas situasi yang dihadapi oleh masyarakat setempat.

Banjir terjadi akibat luapan Sungai Mawomba, setelah curah hujan yang tinggi mengguyur wilayah pegunungan, sehingga banjir terjadi dan meluap hingga ke pemukiman warga dan ke bahu jalan Trans Sulawesi.

Berdasarkan informasi BPBD Kabupaten Tojo Una-Una dan Tim Reaksi Cepat serta Pusat Data dan Informasi Operasional BPBD , banjir masih menggenang dan hujan masih berlangsung hingga Minggu malam. Air bersih menjadi kebutuhan mendesak bagi warga terdampak banjir.

BACA JUGA  Dua Nelayan Touna Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Sabu