Madika, – Pemerintah Kota berhasil meraih Piagam Penghargaan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dalam acara Rakor Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa se-Sulawesi Tengah, Senin (13/5/) di Ampana, Kabupaten Tojo Una-Una.

Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas pencapaian Kota dalam memenuhi sembilan variabel untuk mencapai Kematangan Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Level 3 (proaktif).

Selain penghargaan dari LKPP, Pemerintah Kota Palu juga menerima dua Piagam Penghargaan dari Gubernur Sulawesi Tengah, H. Rusdy Mastura.

Penghargaan pertama diberikan atas kepatuhan dan ketepatan perangkat daerah dalam mengumumkan Rencana Umum Pengadaan (RUP) per 31 Maret melalui Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP).

BACA JUGA  Wali Kota Palu Resmikan Lapangan Sepak Takraw di Kayumalue Ngapa

Penghargaan kedua diberikan atas keberhasilan UKPBJ Kota Palu dalam mencapai tingkat kematangan level proaktif dari LKPP RI.

Ketiga Piagam Penghargaan tersebut diterima oleh Sekretaris Daerah Kota Palu, , yang mewakili wali kota. Piagam diserahkan oleh perwakilan Kepala LKPP RI dan perwakilan Gubernur Sulawesi Tengah.

Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Sulawesi Tengah, Dr. Rudi Dewanto, dalam sambutannya menyampaikan, Rakor Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa ini merupakan sarana strategis menyamakan persepsi serta pemahaman dalam kemajuan pengadaan barang/jasa demi pencapaian tujuan pembangunan daerah.

Ini sejalan dengan visi pembangunan Sulawesi Tengah yaitu “Gerak Cepat Menuju Sulawesi Tengah Lebih Sejahtera dan Lebih Maju.”

Asisten Rudi Dewanto mengungkapkan, pengadaan barang/jasa daerah Sulawesi Tengah melalui elektronik katalog pada tahun 2023 mencapai 25.672 paket dengan total nilai belanja sebesar Rp. 597.992.995.448. Hingga akhir April , telah mencapai 8.292 paket dengan total nilai belanja sebesar Rp. 310.246.882.216.

BACA JUGA  Sah! APBD Perubahan 2023 Resmi Ditetapkan DPRD bersama Pemerintah Kota Palu

Sedangkan untuk e-tender, pada tahun 2023 mencapai 260 paket dengan total nilai belanja Rp. 1.880.264.510.899. Pada tahun 2024 hingga akhir April, telah mencapai 154 paket dengan nilai belanja Rp. 655.796.437.080.

“Belanja Pemerintah melalui UMK meningkat signifikan, terbukti dengan penghargaan dari Pemerintah Pusat pada Anugerah Pengadaan Tahun 2023. Gubernur Sulawesi Tengah meraih penghargaan terbaik kedua atas prestasi nilai transaksi UMK terbesar yang diserahkan oleh Menteri Koperasi UMK, Drs. Teten Masduki di Jakarta,” kata Asisten Rudi Dewanto.

Gubernur melalui Asisten Rudi berharap seluruh bupati dan wali kota di Sulawesi Tengah berkomitmen untuk terus mendorong proses belanja melalui elektronik di daerah masing-masing.

BACA JUGA  Syarat Pembatasan Usia Dihapus, Indonesia Dapat Kuota 221 Ribu Jemaah Haji

UKPBJ juga diharapkan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada penyedia serta memperhatikan pengembangan SDM PBJ termasuk pemberian TPP khusus dan selalu meningkatkan kinerja.

Hadir mendampingi Sekretaris Daerah kali ini, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palu, dr. Husaema, serta pejabat terkait lainnya.