Madika, Palu – Sebanyak 1.884 produk milik di Provinsi telah menerima dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama.

Kepala Pusat Pendamping Produk Halal UIN Datokarama, Siti Rabiatul Adawiyah, menjelaskan, sertifikasi ini adalah hasil pendampingan yang dilakukan oleh auditor dan pendamping produk halal dari Datokarama Halal Center sejak tahun 2022.

“Sertifikasi ini berdasarkan hasil pendampingan yang dilakukan oleh auditor, pendamping produk halal Datokarama Halal Center sejak tahun 2022 hingga ,” ujar Siti Rabiatul Adawiyah, Selasa (21/5/).

Berdasarkan data Pusat Pendamping Produk Halal UIN Datokarama, pada tahun 2022, UIN Datokarama mendampingi 528 produk UMKM/IKM untuk disertifikasi halal dan telah mendapatkan sertifikasi dari BPJPH.

BACA JUGA  TKK Bersertifikat di Sulteng Baru 4,96 Persen

Pada tahun 2023, sebanyak 1.278 produk mendapat , dan pada tahun , terdapat 74 produk yang memperoleh .

Wiwi menjelaskan bahwa untuk mengoptimalkan pendampingan produk halal, UIN Datokarama terus berupaya meningkatkan kapasitas para auditor, pendamping, serta .

Salah satu upaya peningkatan kapasitas tersebut adalah melalui penguatan pendamping proses produk halal.

“Dan ini telah dilaksanakan pada akhir pekan kemarin diikuti 50 orang peserta,” ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan tersebut bertujuan menciptakan pendamping proses produk halal yang berintegritas dan profesional, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Selain itu, juga untuk memperjuangkan perlindungan hukum dan , serta hak intelektual bagi pendamping proses produk halal terkait dengan tugas-tugas mereka.

BACA JUGA  Diharapkan Perempuan Wakil Sulteng Masuk 10 Besar

“Sekaligus untuk memperjuangkan kesejahteraan dan hak-hak pendamping proses produk halal,” ungkapnya.