PT IMIP Bantah Dua Karyawan Terkena Ledakan Tungku Smelter PT ITSS
Madika, Morowali – Dua karyawan PT ITSS (Indonesia Tsingshan Stainless Steel), salah satu tenant di Kawasan Industri Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), dilarikan ke Klinik IMIP setelah terkena uap panas ferronickel pada Kamis (13/6/2024) sekitar pukul 22.00 WITA.
Manager Media Relations PT IMIP, Dedy Kurniawan, membenarkan adanya kecelakaan kerja tersebut, namun membantah bahwa kecelakaan itu diakibatkan oleh ledakan di tungku smelter PT ITSS.
“Itu benar. Namun sekali lagi kami tegaskan bahwa itu terjadi bukan karena ledakan, melainkan semburan uap panas ketika karyawan melakukan pembersihan terak baja yang terdapat di lantai pabrik,” ungkapnya.
Menurut Dedy, kejadian itu bermula ketika sejumlah karyawan sedang melakukan pembersihan lantai pabrik dari ceceran terak baja.
Untuk mempermudah proses pembersihan, dilakukan pemotongan terak baja tersebut.
Setelah dipotong, salah seorang karyawan menyiram air pada terak baja yang baru saja dipotong dengan maksud untuk mempercepat proses pendinginan.
Akibatnya, terjadi semburan uap panas yang mengenai dua orang karyawan.
“Kedua karyawan yang terluka saat ini sudah mendapat perawatan di RSUD Bungku dan kondisi kedua korban dalam keadaan sadar. Saat ini, penanganan yang dilakukan oleh pihak tim Safety IMIP adalah melakukan investigasi kecelakaan kerja di tempat tersebut,” jelas Dedy.
PT IMIP menegaskan komitmen mereka untuk meningkatkan keselamatan kerja dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
Tinggalkan Balasan