Madika, – Wali yang diwakili oleh Sekretaris Daerah , Irmayanti Pettalolo, secara resmi membuka Gerakan Murah (GPM) di halaman Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan .

Kegiatan ini diselenggarakan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Badan Nasional ke-3 dan stabilisasi pasokan serta harga pangan.

GPM menjajakan berbagai barang kebutuhan pokok seperti gas, beras, , dan bawang, bertujuan untuk mengendalikan inflasi di Kota Palu.

Sekkot Irmayanti menyatakan, per Mei , inflasi Kota Palu tercatat sebesar 2,24 persen, di bawah rata-rata nasional. Kota Palu masuk dalam 10 besar daerah dengan inflasi terendah di Indonesia dan tiga besar di wilayah Sulawesi.

BACA JUGA  Wali Kota Palu Ancam Hentikan Aktivitas Galian C

“Ini merupakan hasil kerja keras semua pihak, termasuk para , Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Palu, dan lainnya. Terima kasih atas pencapaian ini,” kata Sekkot Irmayanti.

Sekkot menekankan bahwa gerakan pangan ini tidak hanya murah tetapi juga sehat. Para pedagang yang berpartisipasi diharapkan memastikan dagangan mereka bebas dari bahan pengawet berbahaya sehingga aman dikonsumsi oleh masyarakat.

Irmayanti juga berharap GPM dapat terus dilaksanakan sebagai upaya untuk mengendalikan inflasi di Kota Palu dan menarik lebih banyak pedagang.

Selain itu, ia mengajak Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palu untuk terus mengkampanyekan Gerakan Menanam di tengah masyarakat.

BACA JUGA  PPID - KI Akan Kolaborasi Evaluasi KIP

“Gerakan Menanam ini dapat mengurangi pembelian bahan-bahan makanan yang tidak perlu dibeli,” ungkap Sekkot.