Madika, Tolitoli – mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Putra Ad Da’watun Nubuwwah Tolitoli pada Selasa, (6/8/). Di sana ia disambut oleh pimpinan Ponpes KH Sukrianto Datuamas bersama sejumlah pengurus.

Dalam kunjungan tersebut, anggota dua periode itu mendorong agar pondok pesantren bisa menjadi pusat yang berdaya saing.

“Pesantren harus bisa melahirkan santri yang terampil, bukan hanya saleh secara spiritual, tapi juga saleh yang adaptif dan bermanfaat untuk sesama,” kata bakal calon itu.

Dia menekankan, pesantren harus dikembangkan. Selain meningkatkan kemampuan dan pengetahuan agama, santri juga perlu dilatih untuk menjadi generasi yang bisa ikut terlibat dalam meningkatkan kemakmuran dan masyarakat.

BACA JUGA  Ahmad Ali: Pasar Jadi Indikator Menilai Kondisi Perekonomian

Olehnya, perlu memberikan perhatian lebih untuk pengembangan pondok pesantren sebagai pusat pendidikan keagamaan. ***