Madika, Donggala – Menjelang Pilkada Donggala pada 27 November 2024, calon Bupati Donggala, Moh Yasin, tampil percaya diri dengan visi perubahan besar untuk kemajuan daerah.

Dalam konferensi bersama pendukungnya, Yasin menegaskan bahwa Donggala memerlukan transformasi nyata demi menjadi kabupaten yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan.

“Kami hadir bukan sekadar berjanji, tapi membawa lompatan besar bagi Donggala. Kabupaten ini butuh perubahan konkret agar lebih maju dan merata,” ujar Yasin, Sabtu malam (05/10/24).

Yasin berfokus pada penguatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, terutama melalui optimalisasi potensi pariwisata Donggala.

Dia menyoroti Tanjung Karang sebagai aset wisata yang belum dikelola maksimal, sehingga banyak wisatawan memilih menginap di Palu.

BACA JUGA  Anwar Hafid Janjikan Legalitas Tambang dan Layanan Gratis Bagi Warga Palele

“Kita harus menyediakan fasilitas yang membuat wisatawan tinggal di Donggala, bukan hanya sekadar berkunjung lalu kembali ke Palu. Ini akan menggerakkan ekonomi lokal,” tegasnya.

Yasin juga menggarisbawahi perlunya pembangunan infrastruktur wisata yang memadai dan menciptakan pusat-pusat ekonomi baru di Donggala.

Ia menekankan bahwa perputaran uang yang terkonsentrasi di Palu harus kembali ke Donggala.

“Kita harus membangun kota-kota baru yang menjadi pusat ekonomi. Selama ini, barang dari Donggala malah dibeli dari Palu. Ini ironis dan harus kita ubah,” jelasnya.

Selain itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi prioritas Yasin, dengan pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sebagai pilar utama pembangunan.

BACA JUGA  Tindak Lanjuti Keputusan Bawaslu RI, KPU Palu Lakukan Verifikasi Faktual Partai Rakyat Adil Makmur

Dia juga berkomitmen memperbaiki tata kelola pemerintahan dengan menempatkan pejabat sesuai keahlian mereka.

“Donggala butuh birokrasi yang profesional. Kita tidak bisa membiarkan orang-orang yang tidak kompeten memegang kendali pemerintahan. Orang terbaik harus berada di posisi strategis,” pungkas Yasin, disambut tepuk tangan meriah dari para pendukung.