, Jakarta – Transparency International (TII) bekerja sama dengan TEMPO Data Science, memberi penghargaan kepada PT Vale Tbk sebagai produsen nikel berkelanjutan dalam Indeks Integritas Bisnis Lestari.

Indeks ini dirancang untuk menilai sejauh mana perusahaan mengintegrasikan prinsip-prinsip Environment, Social, dan Governance (ESG) ke dalam kegiatan bisnis mereka.

Penilaian dilakukan berdasarkan tiga aspek utama: anti-korupsi, penghormatan hak asasi manusia (), dan pelestarian lingkungan hidup.

Dalam evaluasi yang melibatkan 100 perusahaan terbesar di , PT Vale mendapatkan penghargaan di beberapa kategori berkat pencapaiannya:

Aspek Bisnis Berintegritas / Anti-Korupsi PT Vale mencapai kategori EMERALD berkat penerapan kebijakan anti-korupsi dan anti-suap yang transparan.

Perusahaan ini juga menyediakan mekanisme pelaporan (whistleblowing) yang efektif untuk mencegah praktik tidak etis.

Selain itu, mereka konsisten menerapkan tata kelola perusahaan sesuai standar internasional untuk memastikan integritas dalam operasional harian.

BACA JUGA  Paket Sembako Murah dari Nasdem Dipadati Warga di Palu

Aspek Bisnis dan Hak Asasi Manusia Pada kategori EMERALD, PT Vale menunjukkan komitmen terhadap penghormatan melalui program pemberdayaan masyarakat lokal.

Perusahaan mendukung , kesehatan, dan pengembangan kapasitas masyarakat di sekitar wilayah tambang.

Selain itu, kebijakan keberagaman yang diterapkan mendorong perempuan untuk mengambil peran strategis di sektor pertambangan, meningkatkan inklusi secara signifikan.

Aspek Lingkungan Hidup PT Vale meraih kategori RUBY dengan memanfaatkan energi terbarukan, seperti pembangkit listrik tenaga air, yang berhasil menurunkan emisi karbon secara signifikan.

Perusahaan juga melakukan reklamasi lahan bekas tambang, yang telah menghasilkan jutaan pohon baru untuk memulihkan keanekaragaman hayati dan meningkatkan kualitas lingkungan.

Indeks Total Di kategori SAPPHIRE, PT Vale mengintegrasikan tiga pilar ESG ke dalam strategi dan operasional perusahaan. Pendekatan ini menciptakan dampak positif jangka panjang bagi pemangku kepentingan sekaligus lingkungan.

BACA JUGA  Sri Atun: UMKM Penyelamat Negeri

Andaru Adi, Manager of Corporate Finance and Investor Relations PT Vale Indonesia Tbk, menyampaikan apresiasi atas pencapaian ini.

“Penghargaan ini membuktikan komitmen kami dalam mengintegrasikan prinsip-prinsip keberlanjutan ke setiap aspek operasional. Kesuksesan ini merupakan hasil kerja keras tim, dukungan pemangku kepentingan, dan strategi yang fokus pada tata kelola baik, penghormatan HAM, serta pelestarian lingkungan.” Kata Andaru.

lanjut Andaru, “Kami berkomitmen menciptakan nilai jangka panjang bagi pemegang saham, masyarakat, dan lingkungan, sejalan dengan visi kami mendukung transisi energi bersih dan keberlanjutan global.”

Indeks Integritas Bisnis Lestari mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk membangun tata kelola bebas korupsi sebagai fondasi keberlanjutan.

Selain itu, indeks ini juga mengharuskan perusahaan mengintegrasikan penghormatan terhadap HAM dalam kebijakan dan mengadopsi praktik pelestarian lingkungan yang berorientasi masa depan.

BACA JUGA  Empat Produk Komunitas Asal Sulawesi Tengah Akan Hadir di Festival PARARA

Andaru menambahkan bahwa PT Vale telah memanfaatkan sumber daya secara bertanggung jawab, menerapkan teknologi ramah lingkungan seperti pembangkit listrik tenaga air, dan menjaga transparansi melalui laporan keberlanjutan.

“Kami berhasil menyeimbangkan kinerja bisnis dengan tanggung jawab . Hal inilah yang membawa kami meraih pengakuan di Indeks Integritas Bisnis Lestari,” tambahnya.

Sebagai pionir dalam pertambangan berkelanjutan, PT Vale terus memimpin transisi menuju energi bersih. Dengan teknologi rendah emisi dan praktik ramah lingkungan, perusahaan percaya bahwa langkah-langkah keberlanjutan akan membawa manfaat nyata bagi masyarakat, lingkungan, dan pertumbuhan ekonomi Indonesia.