Madika, Palu – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) kembali mencetak sejarah di Pilkada Kota Palu setelah pasangan Rasyid-Imelda Liliana resmi memenangkan kontestasi.

Mahkamah Konstitusi (MK) menolak gugatan dari rival politik mereka, memastikan pasangan yang diusung PKB akan dilantik untuk periode 2024-2029.

Ketua DPC , H. Nanang, menyambut ini dengan penuh syukur.

“Alhamdulillah, MK telah menolak gugatan lawan politik. Ini berarti Bapak dan Ibu Imelda akan segera dilantik. Dengan kepastian ini, PKB mencatat hattrick di Pilkada Kota Palu,” ujarnya penuh sukacita, Rabu (5/2/2025) di Palu.

PKB sebelumnya telah sukses mengusung calon kepala daerah dalam dua pilkada terakhir. Pada Pilkada 2015-2019, PKB berkoalisi dengan PAN untuk mengusung pasangan Hidayat-Sigit Purnomo Said.

BACA JUGA  KPU Palu Terima Berkas Pencalonan Pasangan Hidayat-Andi Nur

Kemudian, pada Pilkada 2020-2024, PKB bersama Partai Hanura memenangkan Rasyid dan dr. Reny A. Lamadjido. Kali ini, PKB kembali mengusung yang berpasangan dengan Imelda Liliana , berkoalisi dengan Partai , Hanura, dan Perindo.

Nanang mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi dalam kemenangan ini, terutama kader PKB, tim pemenangan, serta masyarakat Kota Palu.

“Kemenangan ini berkat kekompakan kader, kerja keras tim , dan dukungan masyarakat yang tetap setia pada pasangan yang kami usung,” tuturnya.

Sebagai politisi yang sudah tiga periode duduk di DPRD Kota Palu, Nanang menyoroti peningkatan signifikan suara PKB meskipun jumlah kursi di DPRD tetap tiga.

BACA JUGA  Pemkot Diminta Benahi Pengelolaan UMKM di Jembatan Lalove

“Walau kursi kita masih tiga, perolehan suara terus naik signifikan,” ungkapnya.

Namun, Nanang menegaskan bahwa kemenangan di Pilkada bukan akhir dari perjuangan politik PKB.

“Tugas kita belum selesai. Tantangan ke depan adalah memastikan visi-misi wali kota berjalan dan kebijakan politik tetap berpihak kepada rakyat,” tegasnya.

Ia juga menegaskan bahwa PKB tetap kritis terhadap kebijakan pemerintah meskipun mengusung Hadianto-Imelda.

“Kami tetap akan mengkritisi kebijakan yang tidak sejalan dengan kepentingan rakyat. Kemenangan ini adalah tanggung jawab besar,” katanya.

Di akhir pernyataannya, Nanang mengucapkan selamat kepada pasangan Hadianto-Imelda atas kepastian hukum yang mereka peroleh.

“Cerita di MK sudah selesai. InsyaAllah, besok KPU akan menetapkan pasangan terpilih. Atas nama seluruh kader dan relawan, saya ucapkan selamat kepada Bapak Hadianto dan Ibu Imelda,” pungkasnya.

BACA JUGA  Pemprov Ikuti Rakor Pengendalian Harga dan Ketahanan Pangan