, – Gubernur , , menerima kunjungan silaturahmi dari DPRD di ruang kerjanya pada Selasa (15/4/2025).

Pertemuan ini membahas tindak lanjut aspirasi masyarakat Kecamatan Bungku Selatan terkait rencana pemekaran Kecamatan Umbele Kepulauan.

Morowali, Hardianto Marzuki, SE, memimpin rombongan yang terdiri dari Wakil Ketua II Sultanah Hadie, ST, Ketua Komisi I Yopi, ST, Anggota Komisi I Nuryanti Karim, SM dan Alaudin, serta Anggota Komisi II Murniati.

menyambut baik usulan pemekaran tersebut. Ia menilai langkah ini dapat mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, mempercepat pembangunan, serta mendorong pertumbuhan lokal.

“Saya mengapresiasi permohonan ini. Pemekaran akan membantu mempercepat pelayanan, pembangunan, dan masyarakat,” tegas .

BACA JUGA  1.214 Jiwa Terdampak Banjir di Desa Pakuli

Selain membahas pemekaran, Gubernur juga menyoroti kondisi lingkungan dan pengawasan di wilayah pertambangan Morowali.

Ia berencana segera bertemu dengan Bupati Morowali untuk mengevaluasi keberadaan perusahaan-perusahaan besar yang beroperasi di sana, khususnya terkait kerusakan lingkungan pascatambang nikel dan pertambangan lainnya.

Anwar Hafid juga menyinggung pentingnya pengawasan terhadap tenaga kerja lokal dan asing, serta transparansi dalam sumber pendapatan daerah.

Ia menyoroti lemahnya pengawasan terhadap jumlah kendaraan operasional tambang dan distribusi bahan bakar yang masuk ke wilayah perusahaan.

“Kita tidak mengetahui berapa banyak kendaraan yang beroperasi di wilayah tambang, termasuk pajak kendaraan dan bahan bakar. Ini harus kita benahi,” ujarnya.

BACA JUGA  Bawaslu Sulteng Gelar Rakor Pengelolaan Kehumasan Jelang Pemilu 2024

Gubernur mengajak seluruh pihak untuk bekerja sama dalam memperjuangkan peningkatan Dana Bagi Hasil (DBH) antara Provinsi dan Kabupaten agar pendapatan daerah meningkat dan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.