Madika, Morowali – Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, Syarifudin Hafid, secara langsung mengunjungi Desa Lantula Jaya, Kecamatan Witaponda, Kabupaten Morowali pada Jumat (30/5/2025), dalam rangka kunjungan daerah pemilihan (kundapil).

Dalam agenda tersebut, ia aktif berdialog dengan warga untuk mendengarkan berbagai persoalan yang mereka hadapi di tingkat desa.

Syarifudin secara khusus menyoroti kondisi infrastruktur desa, terutama jalan tani yang menurut warga sangat krusial untuk menunjang aktivitas pertanian.

Ia menyampaikan keprihatinannya dan berjanji akan membawa isu tersebut ke tingkat pembahasan provinsi.

“Jalan tani adalah nadi ekonomi desa. Jika infrastrukturnya rusak, produktivitas petani ikut terganggu. Masalah ini harus segera kita cari solusinya,” tegas Syarifudin saat berdialog dengan warga.

BACA JUGA  DPRD Sulteng Gelar Rapat Banmus Bahas Agenda Penutupan Masa Sidang Pertama 2024

Selain soal infrastruktur, masyarakat juga meminta perhatian terhadap kelestarian Sungai Karaopa. Menanggapi hal itu, Syarifudin menyatakan akan mendorong pembentukan Peraturan Daerah (Perda) tentang kawasan lindung agar keberadaan sungai tersebut terlindungi secara hukum.

“Sungai Karaopa merupakan aset alam yang memiliki nilai strategis. Saya tidak akan tinggal diam. Kita harus pastikan kawasan ini mendapat perlindungan hukum yang jelas,” ujarnya.

Warga juga menyampaikan evaluasi terkait pelaksanaan program BERANI CERDAS. Syarifudin pun menegaskan komitmennya untuk mengawal implementasi program-program provinsi agar benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat secara nyata.

“Saya tidak akan membawa pulang keluhan ini tanpa tindakan. Semua aspirasi yang saya terima hari ini akan saya perjuangkan dalam rapat-rapat DPRD. Kita ingin kebijakan provinsi hadir tepat sasaran,” tutupnya dengan penuh semangat.

BACA JUGA  Mantan Atlet Perlu Perhatian Pemerintah