UIN Datokarama Minta Alumni Mengabdi di Masyarakat Secara Ikhlas
Madika, Sigi – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah, Prof Dr H Sagaf S Pettalongi MPd, meminta kepada alumni agar mengabdi di masyarakat dengan ikhlas tanpa pamri.
“Kepada para wisudawan/wisudawati saya berpesan untuk selalu menjaga nama baik almamater kalian, amalkan dan baktikan ilmu yang telah kalian peroleh dengan ikhlas dan dengan rendah hati,” kata Prof Sagaf, di Sigi, Kamis, saat menyampaikan pesan almamater dalam wisuda S1, S2 dan S3.
Wisudawan dan wisudawati juga diingatkan agar tidak berhenti belajar. Karena Rasul mengingatkan, tuntutlah ilmu sejak dari buaian hingga ke liang lahad. Pun dalam proses implementasikan seluruh ilmu yang diperoleh bagi kemaslahatan umat manusia.
“Hormatilah kedua orang tua, guru/dosen kalian, karena melalui mereka itulah kalian bisa memahami ayat-ayat Allah. Camkanlah, bahwa kunci sukses itu bukan karena anda kuliah di kampus besar atau favorit, bukan pula semata-mata karena anda lulusan terbaik/cumlaude,tetapi karena anda juga memiliki life skill, kejujuran, kepercayaan (trust) dan karakter yang kuat. Kata pepatah, Jika kita tidak punya uang kita kehilangan sesuatu. Jika kita tidak memiliki karakter, kita kehilangan segalanya,” kata Prof Sagaf.
Rektor Prof Sagaf juga mengajak kepada civitas akademika, dosen dan mahasiswa, staf administrasi, bahkan para alumni, saya mengajak kita semua untuk bahu membahu dan bergandengan tangan secara bersama-sama mengantarkan UIN Datokarama Palu menjadi perguruan tinggi yang berdaya saing dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Sehingga dapat memberi manfaat yang sebesar-besarnya bagi pembangunan bangsa dan negara yang kita cintai, mampu melahirkan sumber daya manusia yang kompetitif dalam persaingan global, serta mampu memelihara semangat nasionalisme dalam kebhinekaan, melahirkan generasi yang menjadi pilar bagi tegaknya kedaulatan dan martabat bangsa di mata dunia,” imbuhnya.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerjasama dan membantu dalam mengembangkan lembaga ini, terutama Bapak Gubernur Sulawesi Tengah, Walikota Palu, Bupati Sigi, serta seluruh pemerintah kabupaten se-Sulawesi Tengah. Begitu juga para alim ulama, tokoh masyarakat kami harapkan bimbingan, saran dan kritikan dalam rangka pengembangan UIN Datokarama ke arah yang lebih baik,” ujarnya.
Sebanyak 500 peserta mahasiswa dari strata satu, strata dua dan tiga UIN Datokarama Palu diwisuda yang dilaksanakan secara drive thru dan daring, di Sigi.(Sob/*)
Tinggalkan Balasan