Madika, Palu – Puluhan masyarakat mengeluhkan ketersediaan air bersih dan penerangan lampu jalan, saat anggota DPRD Kota Palu, Rezki Hardianti Ramadani menjaring aspirasi atau reses di salah satu BTN di Kelurahan Petobo, Selasa (26/10/2021) sore.

Aspirasi tersebut menjadi hal dominan disampaikan masyarakat melalui kuisioner yang dibagikan. Selain itu, pemukiman warga yang berdekatan dengan area likuifaksi, juga meminta adanya pembenahan drainase.

Sebab ketika hujan, tidak sedikit rumah mereka terendam air, akibat kontur tanah berubah pasca bencana 28 September silam.

“Kami minta penerangan lampu jalan, dan kalau bisa perbaikan drainase,” tulis salah seorang warga.

BACA JUGA  Cara Sehat Menikmati Daging Kambing di Momen Idul Adha
Rezki Hardianti Ramadani membagikan paket sembako usai menjaring aspirasi atau reses, disalah satu BTN di Kelurahan Petobo, Selasa (26/10/2021). Foto : Redaksi

Menyikapi hal itu, Kiki sapaan akrabnya Rezki Hardianti mengaku akan mengupayakan aspirasi masyarakat agar dapat diakomodasi dalam APBD.

Sebab, wilayah yang menjadi lokasi resesnya padat penduduk. Namun sangat minim akan penerangan, sehingga dapat memicu terjadinya kriminalitas.

“Nanti hasil reses ini akan disampaikan ke paripurna. Saya coba upayakan agar bisa masuk dalam APBD dipembahasan Banggar nanti,”katanya.

Pada pelaksanaan reses caturwulan III, masa sidang 2021. DPRD Palu mengubah sistem makan minum menjadi pembagian sembako, dengan tujuan dapat meringankan beban masyarakat dalam kondisi pandemi Covid-19. (Sob)