Madika, – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu, terus berupaya meningkatkan partisipasi dalam Pemilihan Umum (Pemilu) serentak yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.

Salah satunya dengan melakukan sosialisasi secara rutin kepada berbagai kelompok masyarakat, seperti pemula, muda, penyandang disabilitas, organisasi kemasyarakatan, dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi.

Selain itu, bentuk sosialisasi dan edukasi yang dilakukan adalah Kirab . Kirab sendiri bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak suara mereka pada Pemilu serentak 2024.

“Kami melakukan sosialisasi pendidikan pemilih di tingkat sekolah menengah atas untuk ,” kata Iskandar Lembah, Komisioner Divisi Teknis Penyelenggara KPU Kota Palu, di Palu pada Jumat.

BACA JUGA  Peran Penting Pemilih Pemula di Pemilu 2024

Kirab Pemilu diselenggarakan sesuai dengan amanah dari KPU RI sebagai bagian dari serangkaian kegiatan sosialisasi kepada masyarakat tentang yang akan segera dimulai.

Iskandar mengungkapkan bahwa sosialisasi Pemilu dan pendidikan sangat penting bagi masyarakat.

KPU juga akan membentuk relawan demokrasi yang akan membantu dalam mensosialisasikan dan memberikan edukasi terkait pelaksanaan Pemilu 2024.

“Relawan demokrasi akan dibagi menjadi beberapa segmen, seperti segmen milenial, segmen , basis perempuan, basis marginal, dan penyandang disabilitas,” ujar Iskandar.

Tugas relawan demokrasi adalah melakukan sosialisasi tentang seluruh tahapan Pemilu kepada berbagai lapisan masyarakat, termasuk kelompok disabilitas, pengguna media sosial, dan kelompok keagamaan.

BACA JUGA  Jelang Pemilu 2024, Bidhumas Polda Sulteng Tingkatkan komunikasi Digital Personel

Sebelumnya, KPU Kota Palu telah menetapkan jumlah pemilih tetap (DPT) sebanyak 271.124 orang untuk Pemilu 2024.

Dari jumlah tersebut, terdapat 132.851 pemilih laki-laki dan 138.273 pemilih perempuan yang tersebar di delapan kecamatan di ibu kota Sulawesi Tengah tersebut.

Penuli : Qila