, – Badan Natkotika Nasional (BNN) Kota mengungkapkan angka pengunaan narkotika di Kota mencapi tingkat yang cukup tinggi.

“Berdasarkan data dari Lembaga Ilmu Pengetahuan (LIPI) pada tahun 2019, jumlah prevalensi pengguna di Kota Palu mencapai 3% dari total jumlah penduduk kota tersebut.” Beber Kepala BNN Kota Palu, AKBP Baharuddin, Sabtu (15/7/2023).

Ia mengatakan Pada tahun 2021, angka prevalensi pengguna di Kota Palu meningkat menjadi 3,3% dari jumlah penduduk.

Jumlah penduduk Kota Palu pada tanggal 8 Februari 2023 tercatat sebesar 378.764 jiwa, maka diperkirakan ada sekitar 124.992 jiwa yang terpapar .

“Peningkatan jumlah pengguna narkoba di Kota Palu juga menyebabkan naik ke urutan keempat secara nasional dalam hal .”Ujarnya.

BACA JUGA  Langkah Awal Bangun Mental Entrepreneur, Risma MAN 1 Palu Gelar Seminar Wirausaha

Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palu memiliki tiga pola strategi dalam menurunkan angka pengguna narkotika, yaitu pencegahan, pemberantasan, dan pemberdayaan.

Lebih lanjut Baharuddin mengatakan BNN Kota Palu mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bekerja sama dalam memberantas kasus narkotika, dan bagi pengguna yang sudah kecanduan, akan dilakukan rehabilitasi.

“Marilah kita tanamkan di dalam diri kita bahwa narkoba musuh besar, kita nyatakan perang terhadap narkoba dan bagi pengguna yang kecanduan akan dilakukan rehabilitasi,” pungkasnya.

Penulis : Qila