Madika, – Gubernur H. Rusdi Mastura meminta semua pihak untuk menyukseskan pelaksanaan bulan september mendatang.

Pernyataan Gubernur Rusdi Mastura itu dikeluarkan saat menerima perwakilan panitia di ruang kerjanya, Jumat (11/8/2023).

Perwakilan panitia itu dipimpin ketua panitia Moh. Nizam, H. Hamdan Rampadio (SC), Ahsan Mardjudo (Sek.SC), Zainuddin Tambuala dan Koordinator Publikasi dan Dokumentasi, Azhar Hasyim.

“Saya Sampaikan kepada mereka (penolak ketua utama), Jungan coba-coba ribut. Jangan seperti preman. Selesaikan masalah di Muktamar,” kata Cudi sapaan akrabnya.

Sebagai abnaul kata Cudi, milik ummat dan bukan milik keluarga ataupun kelompok tertentu saja.

BACA JUGA  Empat Tahun Tak Ada Kabar, Orang Tua Brigadir Agil Sufandi Mengadu ke Komnas HAM

“Lembaga tidak boleh terganggu, kalau terganggu kami bisa saja mengambil alih . Banyak kader putra daerah alumni Alkhiaraat yang mampu dan bisa mengurus ,” ancam Cudi.

Dia meminta kepada pihak-pihak yang terus-terusan mengganggu Alkhairaat untuk berhenti.

“Sampaikan ke mereka jangan coba coba ganggu Alkhairaat,” tegasnya.

Gubernur juga menyatakan dukungan dan apresiasi terhadap muktamar ke-11 sebagai upaya membesarkan Alkhairaat.

“Karena Alkhairaat ini milik umat Islam dan masyarakat ,” tegas gubernur.

Dia juga berharap muktamar pada September nanti dapat dibuka langsung oleh Presiden .

BACA JUGA  Imam Darmawan Diminta Perjuangkan KUBE Bagi Penyintas Petobo

“Tolong undangan (pembukaan muktamar) disampaikan untuk Saya serahkan kepada Pak Presiden,” kata gubernur agar panitia segera membuat undangan yang dimaksud.

Penulis : Qila