Madika, – Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika () Palu mengidentifikasi Potensi dampak Debu Erupsi .

Hal itu dikemukakan Kepala Palu Nur Alim Via Whatsapp kepada wartawan, Selasa (23/4/).

“Untuk potensi paparan polusi debu akan masuk ke wilayah propinsi tengah, adalah mungkin terjadi. Kalau didasarkan pada kajian arah angin dari utara dan atau dari timur laut menuju wilayah propinsi sulawesi tengah.” Ujarnya.

Nur Alim menuturkan, pihaknya akan melakukan kajian serius, terutama untuk dampak udara, tanah dan air yang ada di wilayah .

“Pertanyaan ini sangat cocok ditujukan pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kementerian ESDM atau Kantor perwakilannya di ,” tambahnya. 

BACA JUGA  Kadar SO2 Melonjak di Sulteng Pasca Erupsi Gunung Ruang, Palu Paling Berbahaya

Meski demikian, Nur Alim mengkau sejumlah bandar udara yang ada di masih bisa beroperasi secara normal.

Masyarakat juga diimbau agar tidak panik atas polusi dari debu vulkanik yang mengalami erupsi di wilayah Provinsi Sulawesi Utara.