, Palu – Lolosnya Timnas U-23 Indonesia ke babak semifinal menjadi sumber kebanggaan bagi bangsa Indonesia, termasuk bagi keluarga para pemain, seperti orang tua dari pemain asal Palu, Sulaeman.

Pasca lolos ke babak semifinal, setelah mengalahkan Korea Selatan melalui drama adu penalti pada Jumat dini hari (26/04/), Humaidi, Ayah dari bintang Timnas U-23 Indonesia, Witan Sulaeman, menyampaikan pesan kepada putranya agar terus berlatih keras dan tidak lupa berdoa dan sholat.

“Saya cuma pesan kepada Witan agar lebih giat lagi berlatih dan jangan lupa berdoa serta sholat,” ungkap Humaidi saat melakukan video call bersama Witan.

BACA JUGA  Persija Jakarta Putus Rekor Buruk dan Raih Kemenangan Pertama Atas Persebaya Surabaya

Humaidi juga meminta putranya untuk mendengarkan instruksi atau arahan dari pelatih Shin Tae Yong, karena menurutnya, permainan semakin membaik saat ini.

Selain itu, Humaidi juga berharap agar U-23 berhasil lolos ke Olimpiade Paris mendatang.

Sementara itu, Witan Sulaiman menceritakan kekesalannya terhadap Marcelino Ferdinand kepada ayahnya melalui video call dengan nada bercanda.

Kekesalan tersebut terjadi ketika Marcelino Ferdinand tidak memberikan assist kepadanya, padahal saat itu Witan Sulaeman berada dalam posisi yang bagus untuk menciptakan gol.

“Saya marah dia, kenapa kau tidak umpan ke saya, padahal kalau kau umpan saya bisa cetak gol,” ujar Witan.

Ungkapan itu merupakan candaan atau gurauan Witan kepada Marcelino Ferdinand.

BACA JUGA  Ahmad Ali Resmikan Turnamen Voli Berhadiah Rp200 Juta dan Tekankan Pentingnya Sekolah Vokasi

Saat video call dengan Ayahnya, Witan sedang istirahat di hotel, sebelum kembali melanjutkan sesi latihan Timnas U-23.

Keberhasilan U-23 melaju ke babak semifinal semakin membuka peluang untuk berlaga di Olimpiade Paris mendatang.