Madika, Palu – Bakal calon Wali , Hidayat, mengajak seluruh pendukungnya untuk menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 dengan sikap santun, baik di dunia nyata maupun di media sosial.

Menurut Hidayat, menjaga kesantunan dalam berkomunikasi menjadi kunci penting dalam menciptakan situasi yang kondusif selama pesta demokrasi berlangsung.

“Seluruh pendukung saya jangan menghujat orang lain. Ketika ada diskusi atau dialog, berikan fakta yang valid. Memaparkan kebenaran bukan berarti kita menyerang,” ujar Hidayat di Palu, Selasa (10/9/2024).

Hidayat, yang pernah menjabat sebagai Wali periode 2016-2021, menegaskan bahwa menyampaikan argumen tanpa data dan fakta yang jelas adalah tindakan yang tidak tepat. Oleh karena itu, ia mengimbau agar pendukungnya tidak mudah terprovokasi dan tetap fokus menjaga suasana aman serta kondusif menjelang hari pencoblosan.

BACA JUGA  Zainal Abidin Serap Aspirasi di Morowali dan Morut

“Berbeda pilihan itu biasa dalam kontestasi politik. Mari kita berperang ide dan gagasan untuk kemajuan Palu, bukan berperang fisik atau saling menghujat dan menjelekkan lawan politik,” tambahnya.

Hidayat juga menekankan pentingnya menjaga suasana harmonis dan damai selama proses Pilkada berlangsung.

Menurutnya, hal ini menjadi tanggung jawab bersama demi terciptanya pemilihan yang lancar dan demokratis.

“Agar kita semua bisa memastikan pemilihan ke depan berjalan lancar dan demokratis,” tandasnya.

Hidayat maju di Pilkada Palu berpasangan dengan Andi Nur B Lamakarate.

Pasangan dengan tagline HANDAL ini diusung oleh koalisi empat partai, yaitu Gerindra, , , dan , dengan total 67.928 suara sah dari 2024. Gerindra menyumbang 24.581 suara, 11.284 suara, 13.924 suara, dan 18.139 suara.

BACA JUGA  Tiga Bapaslon Wali Kota Palu Jalani Pemeriksaan Kesehatan

Tak hanya itu, pasangan Hidayat-Andi Nur B Lamakarate juga mendapat dukungan dari empat partai non-parlemen, yaitu Gelora, PKN, Ummat, dan Prima, yang semakin memperkuat basis dukungan mereka.

Setelah melakukan pendaftaran dan melewati proses kesehatan, pasangan ini tinggal menunggu penetapan resmi sebagai calon oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Palu.