,Sigi – Dalam rangka memperingati enam tahun gempa, likuefaksi, dan tsunami 28 September 2018, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah, dan Abdul Karim Aljufri, melalui tim Koalisi Beramal mengadakan kesehatan gratis bagi para penyintas di Kelurahan Panau, Kecamatan Tawaeli, Kota Palu, pada Sabtu, (28/92024).

Penyintas gempa dan tsunami 2018 mengikuti kegiatan ini, dengan dukungan lima yang terdiri dari dan perawat.

Selain memberikan layanan kesehatan gratis, tim juga mendengarkan kisah para penyintas yang kini tinggal di hunian tetap (Huntap) pasca .

“Insya Allah, bersama Gubernur nanti, kami akan terus memastikan program dan kebijakan yang responsif bagi para korban , serta menyusun agenda ketangguhan di masa depan, mengingat kita tinggal di sesar aktif Palu Koro,” ujar juru kampanye Beramal, Mutmainah Korona.

Mutmainah, yang juga anggota DPRD Kota Palu, menekankan bahwa meskipun sudah enam tahun berlalu, masih banyak masalah yang belum terselesaikan sepenuhnya.

BACA JUGA  Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian Seorang ABK yang Melompak ke Laut

“Pembangunan hampir selesai, meskipun sebagian besar berfokus pada infrastruktur dan permukiman. Namun, masih ada penyintas yang menunggu kepastian mengenai Huntap mereka,” jelasnya.

Ke depannya, Mutmainah menambahkan bahwa pemerintah perlu fokus pada pemulihan ekonomi dan memastikan kesiapan kota tangguh bencana yang harus dikawal bersama.