Hidayat Ingatkan Bawaslu Harus Tegas Awasi Pilkada Palu, Hindari Kecurangan
Madika, Palu – Calon Wali Kota Palu nomor urut 1, Hidayat, meminta Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Palu untuk memastikan Pilkada serentak 2024 berjalan tanpa gangguan dan kecurangan.
Hidayat mengingatkan pentingnya pengawasan ketat terhadap praktik ilegal seperti pembagian uang atau sembako yang sering disamarkan sebagai bantuan kepada masyarakat.
“Jaga demokrasi dari praktik curang. Bawaslu harus benar-benar bekerja di lapangan,” tegas Hidayat dalam pernyataannya di Palu, Minggu (6/10/2024).
Hidayat, yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Palu pada periode 2016-2021, menekankan bahwa waktu di luar kampanye resmi, terutama saat silaturahmi dengan warga, menjadi momen krusial yang memerlukan pengawasan ekstra.
Menurutnya, saat-saat ini bisa dimanfaatkan oleh pasangan calon atau tim sukses untuk melanggar aturan dengan memberikan uang atau sembako guna mendapatkan dukungan.
“Bawaslu harus waspada, karena praktik curang bisa dilakukan untuk memenangkan calon tertentu,” tambah Hidayat.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk bijak dalam memilih, mendukung calon dengan visi dan misi yang jelas demi kemajuan Kota Palu dan kesejahteraan warga.
Hidayat memperingatkan warga agar tidak memilih calon yang hanya mengumbar janji atau terlibat dalam praktik kecurangan seperti politik uang.
Hidayat maju di Pilkada Palu dengan menggandeng Andi Nur B Lamakarate, dan keduanya menggunakan tagline “HANDAL.”
Pasangan ini meraih nomor urut satu dan diusung oleh empat partai besar, yaitu Gerindra, PAN, PDIP, dan Demokrat, yang secara total menyumbang 67.928 suara sah.
Selain itu, mereka juga didukung oleh empat partai non-seat: Gelora, PKN, Ummat, dan Prima.
Tinggalkan Balasan