IOF Palu dan Satgas Madago Raya Tebar Kepedulian Sosial di Hari Brimob ke-80
Madika, Donggala – Dalam rangka memperingati Hari Brimob ke-80 Tahun 2025, Satgas Madago Raya bersama Indonesia Offroad Federation (IOF) Kota Palu menyalurkan bantuan sosial berupa kursi roda dan paket bahan pokok kepada warga lanjut usia di sejumlah desa di Kabupaten Donggala.
Penyaluran bantuan dilakukan di Desa Wombo, Desa Lanta, dan Desa Bale, Kecamatan Tanantovea, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan bakti sosial.
Ketua IOF Kota Palu, Irsan Satria, mengatakan kegiatan tersebut merupakan wujud nyata kolaborasi sosial antara komunitas offroad dan Satgas Madago Raya dalam mendukung mobilitas serta kemandirian warga yang memiliki keterbatasan fisik.
“Momentum Hari Brimob ini menjadi kesempatan untuk memperkuat kolaborasi antara organisasi masyarakat dan aparat keamanan dalam kegiatan kemanusiaan. Selain di Donggala, kami juga akan menyentuh bantuan kepada warga di beberapa kelurahan di Kota Palu. Mudah-mudahan bantuan ini dapat membantu aktivitas penerimanya dan menjadi pengingat bahwa semangat kebersamaan selalu menjadi fondasi dalam menjaga keamanan dan kenyamanan di Sulawesi Tengah,” ujar Irsan, Minggu (9/11/2025).
Irsan menambahkan, kegiatan offroad yang akan digelar pada 14 hingga 16 November 2025 juga bertujuan memperkenalkan destinasi wisata di Kota Palu dan sekitarnya.
Selain itu, kegiatan tersebut diharapkan dapat membantu membuka akses jalan bagi petani yang selama ini kesulitan dilalui kendaraan.
“IOF tidak hanya bergerak dalam bidang otomotif, tetapi juga berperan aktif dalam kegiatan sosial dan kemanusiaan, termasuk melalui tim rescue yang selalu siap diterjunkan ketika dibutuhkan.” Tegas Irsan.
Kasatgas Madago Raya, AKBP Heni Agus Sunandar, menyampaikan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan bagian dari upaya mendekatkan aparat keamanan dengan masyarakat serta memperkuat rasa saling percaya di wilayah operasi Madago Raya.
“Kegiatan ini bukan hanya bentuk kepedulian sosial, tetapi juga cara kami membangun komunikasi yang lebih humanis dengan masyarakat. Kami ingin menunjukkan bahwa keberadaan Satgas Madago Raya tidak semata menjalankan tugas keamanan, tetapi juga hadir untuk membantu warga yang membutuhkan,” ujar AKBP Heni.
Warga penerima bantuan menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut dan berharap program serupa terus dilaksanakan sebagai bentuk dukungan nyata bagi masyarakat di daerah.

Tinggalkan Balasan