Madika, PaluBalai Pengawasan Obat Dan Makanan (BPOM) melakukan uji sampel takjil Di yang berlokasi Di Lapangan Dispora .

Pengujian sampel ini bertujuan memastikan tidak adanya zat berbahya dalam yang dijual oleh pedang di pasar Ramadhan.

“Uji sampel dilakukan Selama bulan Ramadhan untuk mengecek keamanan takjil , hari ini kami ada di dua titik yaitu di dan di jalan Kartini. ” Tutur Kepala BPOM Agus Riyanto, Kamis (23/03/2023).

Ia mengatakan uji coba keamanan takjil yang dilakukan di mobil  laboratorium keliling Bpom diantaranya seperti Es buah, dan berbagai jenis kue basah hingga makanan masak.

BACA JUGA  Ini Makna dari Logo Muktamar Besar XI Alkhairaat

“Setiap makanan dan takjil di uji apakah mengandung borax dan formalin Serta pewarna tekstil.” Tambahnya.

Sebanyak 16 dari 30 sampel yang diambil  di telah diuji kimia yakni borax, formalin, zat pewarna dan hasilnya negatif dari bahan berbahaya.

“Terkait 14 sample yang telah belum diuji. Jika memang dari beberapa ditemukan zat berbahaya, maka pedagang yang menjajakan dagangan. Akan di beri pembinaan persuasif, agar tidak menjual kembali jajanan yang mengandung bahan berbahaya yang dapat menganggu .”Jelasnya.(Qila)