Madika, Palu- Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sulteng mencatat kumulatif HIV/AIDS mencapai 4.714 kasus hingga Juni 2023 di daerah ini. Rinciannya, HIV sebesar 3.459 kasus dan kumulatif AIDS sebesar 1.255 kasus.

Hal ini dipaparkan Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Sulteng, Afuad, saat Rapat Koordinasi Anggota Pokja dalam rangka optimalisasi upaya penanggulangan HIV-AIDS di Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu, (23/8/2023).

“Perlu adanya dukungan sumber daya manusia dan dukungan penganggaran, baik di level pusat maupun daerah serta dibutuhkan dukungan dan upaya dari semua pihak terkait dalam mencapai komitmen akhir pada tahun 2030 yaitu, zero new HIV infection, zero AIDS relate death, dan zero discrimination,” ucap Fuad.

BACA JUGA  Ganjar Tawarkan Program SDM Unggul untuk Anak Muda di Sulteng

Diketahui, kegiatan tersebut dibuka Gubernur Sulteng diwakili Kepala Biro Kesra Awaluddin. Kegiatan dihadiri OPD, organisasi profesi kesehatan, LSM/NGO, konselor dan penggiat penanggulangan HIV/AIDS.

Lewat Karo Kesra, Gubernur Rusdi Mastura kembali mengingatkan pentingnya komitmen dan sinergitas semua pihak untuk mewujudkan three zero penanggulangan HIV/AIDS. Apalagi dari data KPA provinsi ditemukan bahwa 90% penularan kasus HIV/AIDS di Sulteng terjadi melalui hubungan berisiko baik secara heteroseksual maupun homoseksual.

Dari sumber yang sama juga terungkap bahwa 3.118 pelajar yang mendapat sosialisasi ternyata baru 32,29% dari target 95% yang memiliki pengetahuan komprehensif HIV.

BACA JUGA  Tercatat 44 Kasus Kecelakaan Lalulintas Selama Operasi Ketupat Tinombala 2023

Olehnya agar upaya penanggulangan maksimal, gubernur meminta integrasi program OPD dalam keanggotaan KPA lebih ditingkatkan lagi.

“Hampir semua OPD (anggota KPA) belum memadukan program sesuai tupoksi, olehnya diharapkan agar setiap peserta dari OPD bersama-sama merencanakan programnya sesuai tupoksi,” kata Karo Kesra.

Di kesempatan yang sama, karo kesra bersama-sama peserta rakor membuat video yel-yel three zero penanggulangan HIV/AIDS. “Bersama kita kuat, bersama kita maju, mari perangi virusnya, bukan ODHA-nya,” teriak peserta rapat.

Penulis : Mikel