Ma’mun: Gubernur Sulteng Dukung DOB
Madika, Palu – Saat ini sejumlah wilayah di Sulawesi Tengah sedang dalam proses pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB), atau yang lebih dikenal pemekaran. Salah satu DOB yang sedang berproses di wilayah Kabupaten Banggai. Tompotika Raya akan diusulkan sebagai kabupaten baru.
“Gubernur sangat mendukung DOB. Contohnya kajian DOB Kabupaten Poso yang sudah selesai. Tojo Unauna dengan DOB barunya Walea kepulauan. Kedepannya, Kabupaten Donggala dengan DOB-nya adalah Donggala Utara dan sekitarnya,” ungkap Wakil Gubernur Sulteng, Ma’mun Amir, saat pembukaan Seminar Akhir DOB Kabupaten Banggai, Jumat, (29/9/2023).
Namun demikian, kata Ma’mun, masyarakat Sulawesi Tengah perlu bersabar karena moratorium daerah pemekaran belum dibuka pemerintah pusat. Disebut, dalam pemekaran daerah baru di dalamnya pasti ad kajian, dan seminar maupun study tentang layaknya tidaknya untuk dimekarkan. Hal ini sesuai dengan RPJMD tahun 2021-2026 poin sembilan tentang daerah otonomi baru.
“Brida (Badan Riset Inovasi Daerah) Provinsi Sulawesi Tengah sebagai OPD penunjang aksi visi dan misi gubernur dimanatkan untuk melakukan kajian itu,” ucapnya.
Ma’mun juga mengungkapkan pemekaran harus mendapat dukungan dari DPRD sebagai perwakilan rakyat yang pemenuhan syaratnya harus 2/3 jumlah suara anggota dewan yang menginginkan DOB.
“Pemerintah daerah menerima amanat itu. Kita melakukan Study kelayakan DOB. Kalau sudah terpenuhi syarat-syarat itu kenapa tidak. Harus dong kabupaten baru,” pungkas Ma’mun.
Sementara itu, Bupati Banggai Amirudin
menyampaikan salah satu pertimbangan diterimanya pemekaran baru di kabupaten Banggai adalah tercapainya seluruh target dari syarat-syarat DOB sesuai peraturan perundang-undangan.
Diantara syarat tersebut adalah syarat administratif dan syarat teknis. Salah satu syarat adminstrasi adalah persestujuan nama daerah kabupaten, persetujuan pelepasan kecamatan, sarana dan prasarana, serta sarana penunjang lainnya.
“Daerah yang sudah lengkap administratifnya adalah Tompotika Raya.Tinggal Batui Toili yang perlu dilengkapi kembali. Saya meminta agar segera melengkapi dokumen,” ujar Bupati.
Penulis : Mikel
Tinggalkan Balasan