Madika, Poso – Petugas Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Poso, berhasil menggagalkan penyelundupan paket sabu Minggu, (28/1/) siang.

Modus penyelundupan barang terlarang tersebut dilakukan dengan cara melempar ke dalam area rutan menggunakan pembungkus rokok yang berisi tiga batu dan satu paket narkotika jenis sabu.

, Agung Sulistyo, menjelaskan, upaya penyelundupan terungkap ketika petugas jaga bernama Pangeran Surya, yang berjaga di bagian blok isolasi, mendengar suara benda jatuh mengenai sebuah kamar isolasi 1.

“Barangnya dilempar dari luar tembok, dari arah rumah warga tepat di samping area perkantoran. Ada sebungkus rokok, tapi petugas kita mencurigai dan setelah diperiksa, isinya terdapat batu sebagai pemberat dan satu paket yang diduga berisi sabu,” jelas Agung.

BACA JUGA  Jelang Malam Pergantian Tahun, Polda Sulteng Imbauan Warga Tidak Hura-Hura

Setelah kejadian itu, Agung dan Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (KPR), I Wayan Beny Kurniawan, meningkatkan pengamanan dan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian Resort Poso ( Poso) untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Barang ditemukan pada pukul 14.55 WITA, kami langsung mengambil langkah meningkatkan pengamanan, menyisir seluruh area Rutan, dan berkoordinasi dengan Poso untuk penyelidikan lebih lanjut,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kakanwil ), , menjelaskan bahwa dalam bulan Januari , jajaran Pemasyarakannya telah berhasil menggagalkan penyelundupan narkotika sebanyak tiga kali.

Satu di antaranya dilakukan dengan menyelipkannya dalam botol shampo di Ampana, dan dua lainnya dilemparkan dari luar tembok Rutan Poso.

BACA JUGA  Anjing Pelacak Polda Sulteng Diterjunkan Mencari Dua Korban di Air Terjun Wera

“Ini sudah yang ketiga kalinya bulan ini, satu di Lapas Ampana, dan dua di Rutan Poso,” ungkapnya.

Ia memberikan apresiasi atas kinerja yang baik dilakukan oleh jajarannya, menyebut bahwa komitmen untuk memerangi peredaran gelap narkotika adalah hal yang paling utama dalam upaya menyukseskan berbagai program pemasyarakatan.

“Kita sangat mengapresiasi kinerja jajaran. Komitmen kita adalah memberantas peredaran gelap narkotika, dan pengawasan terus kita lakukan dengan melibatkan mitra terkait. Ini semua upaya agar program pemasyarakatan kita berjalan baik,” pungkasnya.