, Palu – Komisi Pemilihan Umum Kota Palu mulai memfinalisasi maskot dan jingle untuk Pemilihan Kepala Daerah () 2024, Sabtu (20/4/2024).

Proses finalisasi turut melibatkan Akademisi, Dewan Adat Kota Palu, pegiat seni dan Kesbangpol.

Ketua Kota Palu, menjelaskan, maskot dan jingel nantinya akan di launching usai penetapa seluruh penyelenggara Adhock.

“Awalnya kami menargetkan 4 Mei untuk launching, tapi karena ada tahapan yang harus berjalan dan undangan dari , maka prosesnya akan menyesuaikan. Kemungkinan akhir bulan Mei,” kata Idurs.

Lanjut , desain maskot diberikan kepada Muhammad selaku pemenang desai maskot 2020. Penunjukan Muhammad diakui Idrus berdasarkan hasil konsultasi ke RI.

BACA JUGA  KPU Palu Buka Ruang Tanggapan Terhadap Bapaslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

“Karena waktunya beririsan, makan pembuatan maskot bisa dilakukan sayembara ataupun penujukan langsung dengan kriteria mereka yang sebelumnya pernah mendesai maskot KPU. Begitu juga dengan Jingle,” papar Idrus.

Pada pelaksanaan Pilkada 2024, Muhammad mendesai maskot bernama Yojo dan Dei yang merepresentasikan sebutan atau panggilan kesayangan untuk anak laki laki (Yojo) dan anak perempuan (Dei) dari suku Kaili Ledo.

Maskot juga di desai dengan mencermikan kekayaan budaya dan alam Sulawesi Tengah, sementara detail-detail seperti ikat kepala, Sampolu, dan pakaian adat lainnya memperkuat identitas budaya suku kaili.

“Semangat dari maskot ini adalah saya ingin kembali mengingatkan agar bahasa dan budaya kaili tidak terlupakan,” kata Muhammad.

BACA JUGA  Dua Bakal Calon Wali Kota Lengkapi Berkas Pendaftaran di PKB Palu

Sementara Jafar Sidik selaku pihak yang dipercayakan membuat jingle Pilkada, memberi judul “Ayo Memilih untuk Palu”.

Lirik dari jingle tersebut berisi ajakan kepada warga Kota Palu ikut serta merayakan dan menyukseskan pesta demokrasi yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.