Tingkat Pelanggaran Lalu Lintas Meningkat, Operasi Patuh Tinombala 2024 Catat Kenaikan Signifikan
Madika, Palu – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Palu mengungkapkan data terbaru terkait pelanggaran lalu lintas selama pelaksanaan Operasi Patuh Tinombala 2024.
Kasat Lantas Polresta Palu, AKP Kanisius Franata, melaporkan bahwa penindakan pelanggaran lalu lintas melalui ETLE Statis mencapai 240 kasus dalam enam hari operasional.
Angka ini mengalami peningkatan sebesar 14 persen dibandingkan tahun 2023 yang mencatat 210 kasus.
“Untuk penilangan ETLE Mobile, jumlah kasus mencapai 50, meningkat 20 kasus dibanding tahun lalu,” ungkap Kanisius Franata pada Minggu (21/7/2024) melalui pesan WhatsApp.
Pelanggaran yang dikenakan tilang manual tercatat sebanyak 28 kasus, melonjak 100 persen dibandingkan dengan tahun 2023 yang tidak mencatatkan kasus tilang manual.
Teguran lalu lintas juga mengalami kenaikan signifikan, meningkat 126 persen dari 1.067 kasus di tahun 2023 menjadi 2.415 kasus pada tahun 2024.
Dalam hal kecelakaan lalu lintas, terdapat kenaikan 200 persen, dengan 6 kasus tercatat pada tahun 2024 dibandingkan 2 kasus pada tahun 2023.
Korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas meningkat dari 0 kasus pada tahun 2023 menjadi 3 kasus pada tahun 2024.
Korban luka berat tetap sama dengan 1 kasus pada kedua tahun tersebut. Namun, jumlah korban luka ringan mengalami peningkatan sebesar 40 persen, dari 2 kasus pada tahun 2023 menjadi 10 kasus pada tahun 2024.
Data ini menegaskan pentingnya peningkatan kesadaran berkendara dan kepatuhan terhadap peraturan lalu lintas untuk meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Tinggalkan Balasan