Madika, Bangkep – Bakal , , melakukan blusukan ke Pasar Salakan, Kepulauan, pada Rabu, (18/9/2024).

Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda penting untuk memahami kondisi daerah melalui interaksi langsung dengan masyarakat dan para pedagang.

menegaskan bahwa kunjungannya bukan sekadar seremonial atau upaya pencitraan. Ia menyebut pasar tradisional sebagai indikator utama dalam menilai kondisi ekonomi suatu daerah.

“Saya lebih sering mengunjungi pasar daripada mal atau pertemuan formal. Jika ingin mengukur ekonomi masyarakat, jangan tanya pejabat, lihat pasarnya. Kalau pasarnya ramai, interaksi masyarakat baik, dan perputaran uang berjalan, berarti ekonominya tumbuh. Tapi kalau sepi, pasti ada yang salah dalam pengelolaan ekonomi daerah itu,” ujar .

BACA JUGA  Minta Perlindungan Hukum, Hidayat : Jika Bukan Kader Resmi Jangan Gunakan Atribut Demokrat

Selama blusukan, ia berdialog dengan pedagang mengenai kenaikan dan kondisi infrastruktur pasar yang memerlukan perbaikan.

Ahmad Ali menekankan bahwa kunjungannya bukan sekadar melihat, melainkan juga untuk mengidentifikasi masalah yang akan diintegrasikan dalam visi dan misinya sebagai calon gubernur.

“Blusukan ini adalah bagian dari pubaket (pengumpulan bahan keterangan), belanja masalah yang akan kita masukkan ke dalam visi-misi. Visi-misi itu hanya indah di atas kertas, tapi kalau kita tidak turun langsung, kita tidak bisa mengimplementasikannya. Gagasan harus bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” jelasnya.

Ahmad Ali juga mengakui bahwa gaya blusukan ini mengingatkan dirinya pada pendekatan Presiden , yang sering turun langsung untuk melihat kondisi masyarakat.

BACA JUGA  Ahmad Ali Hadiahkan Beasiswa S2 ke Luar Negeri untuk Lulusan Terbaik Wisuda Untad

“Baru sadar ternyata Pak juga sering melakukan ini untuk melihat langsung kondisi masyarakat,” tambahnya.

Warga dan pedagang Pasar Salakan menyambut baik kunjungan Ahmad Ali, berharap adanya perbaikan nyata dalam ekonomi dan fasilitas pasar.

Dengan slogan “Harapan Baru,” Ahmad Ali dan pasangannya, Abdul Karim Aljufri, terus mendekatkan diri dengan masyarakat untuk mewujudkan positif bagi Sulawesi Tengah.