Madika, Banggai – Tim Koalisi Pemenangan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Ahmad H.M. Ali dan Abdul Karim Aljufri, melaksanakan kampanye terbatas serta dialog bersama masyarakat di Desa Bolo Bungkang, Kecamatan Nuhon, pada 28 September 2024.

Kampanye ini dihadiri oleh sekitar 200 orang masyarakat setempat, dengan melibatkan tim koalisi dari tingkat kabupaten hingga provinsi.

Sejumlah tokoh partai politik turut hadir dan menjadi pembicara dalam kegiatan ini, di antaranya Ketua DPD NASDEM Kabupaten Banggai, Batia Sisilia Hadjar, Stivan Helmy Sandagang dan Sonny Lahati dari DPD Partai Gerindra Sulawesi Tengah, serta Dr. Kasman Kasim, S.P., M.P. dari DPD PAN Sulawesi Tengah.

BACA JUGA  Longki Djanggola Dukung Penuh Ahmad Ali untuk Pilgub Sulteng

Perwakilan Partai PKN, Arifin Aslam, dan Saharudin Ahaba dari DPW Partai PRIMA Sulteng juga berpartisipasi dalam acara ini. Anggota legislatif dari Dapil 1 Kabupaten Banggai yang tergabung dalam Koalisi Beramal turut hadir.

Juru kampanye Koalisi Beramal, Stivan Helmy Sandagang, menyampaikan sejumlah program unggulan pasangan Ahmad H.M. Ali dan Abdul Karim Aljufri, terutama di bidang kesehatan.

“Kesehatan adalah hak dasar yang wajib diterima masyarakat Sulawesi Tengah. Jika pasangan Beramal terpilih, kami akan mendorong BPJS Kesehatan gratis, meningkatkan standar rumah sakit daerah, dan membangun RSU Pratama di wilayah penyangga RSUD,” tegas Stivan.

BACA JUGA  Ahmad Ali: Mitigasi Bencana Harus Sampai ke Desa

Sekretaris DPW PRIMA Sulteng, Saharudin Ahaba, menambahkan bahwa tim Koalisi Beramal akan memastikan terlaksananya 10 program unggulan Beramal jika Ahmad H.M. Ali dan Abdul Karim Aljufri terpilih.

“Kami akan bekerja keras memastikan seluruh masyarakat Sulawesi Tengah dapat merasakan manfaat dari program-program ini,” ujar Saharudin.

Berikut adalah 10 program unggulan Beramal untuk Sulawesi Tengah:

  1. Asuransi untuk petani, nelayan, dan tenaga kerja informal
  2. Seragam dan perlengkapan sekolah gratis
  3. Pembangunan jalan mulus dan pelayaran antarwilayah
  4. Pengembangan prestasi olahraga dan sentral kreatif pemuda
  5. Hilirisasi sektor pertanian, perikanan, dan peternakan
  6. 10.000 wirausaha baru dan bantuan modal untuk UMKM
  7. BPJS Kesehatan gratis dan rumah sakit berkualitas
  8. Program padat karya untuk pemeliharaan jalan provinsi
  9. Penyediaan rumah singgah untuk rakyat
  10. Bantuan keuangan khusus untuk insentif kepala desa, perangkat desa, dan BPD di daerah tertinggal, terpencil, dan terluar.
BACA JUGA  Hidayat-Andi Nur Lamakarate Resmi Mendaftar di KPUD Palu untuk Pilkada 2024

Dalam dialog tersebut, masyarakat Desa Bolo Bungkang menyoroti masalah kelangkaan dan tingginya harga pupuk, sementara di Desa Sumber Agung, masyarakat menyampaikan komitmen mereka untuk menolak tambang nikel di wilayah mereka.