, – Calon nomor urut 2, , menyoroti ketimpangan yang masih terjadi di provinsi , meski angka pertumbuhan ekonominya cukup tinggi.

Ia menilai ketimpangan ini tidak hanya terjadi antarwilayah, tetapi lebih banyak antar sektor .

“Ketimpangan di sebagian besar terjadi antarsektor. Kita masih sangat bergantung pada sektor pertambangan, sehingga wilayah yang didukung oleh industri tambang mengalami pertumbuhan sangat tinggi. Sementara daerah yang tidak terhubung dengan sektor ini justru tertinggal,” jelas Anwar.

Ia menekankan bahwa Sulawesi Tengah perlu mengembangkan sektor lain yang lebih menyentuh kehidupan masyarakat luas, seperti pertanian dan perikanan, untuk mengatasi ketimpangan ini.

BACA JUGA  Ahmad Ali Dorong 10.000 Wirausahawan Muda dan Janjikan Peluang Besar di IKN

“Jika kita ingin mengatasi disparitas ekonomi antarsektor, solusinya adalah memperkuat pembangunan di bidang pertanian dan perikanan. Sektor-sektor ini dapat memberikan dampak langsung kepada masyarakat, terutama di wilayah pedesaan,” tambahnya.

Anwar meyakini, melalui pengembangan sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan, ketimpangan ekonomi bisa dikurangi dan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Tengah akan meningkat lebih merata.