Madika, Morowali – Tim SAR gabungan menemukan dua korban meninggal dunia akibat longsor limbah di area pembuangan PT QMB (IMIP), Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. Sementara itu, satu korban lainnya masih dalam pencarian.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Sabtu (22/3/2025) pukul 12.10 WITA saat korban tengah melakukan proses unloading limbah di area IMIP 8. Tiba-tiba, terjadi longsor yang menyeret tiga unit ekskavator beserta operatornya. Upaya pencarian awal yang dilakukan pihak perusahaan tidak membuahkan hasil.

“Pada Kamis (3/4/2025) pukul 11.40 WITA, Tim SAR gabungan berhasil menemukan satu korban dalam kondisi meninggal dunia di koordinat 2°51’34.50″ S – 122°8’36.12″ E. Korban kemudian dievakuasi ke Klinik PT IMIP untuk proses identifikasi.” Kata Kakansar Palu, Muh. Rizal.

BACA JUGA  Polisi Periksa 14 Saksi Terkait Kecelakaan Kerja di PT. ITSS

Hasil identifikasi menyebutkan bahwa korban bernama Irvan Tandi, warga Kecamatan Walendrang, Kabupaten Luwuk.

Jenazahnya telah diserahkan kepada pihak keluarga. Sebelumnya, satu korban lainnya, Demianus, juga telah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sementara itu, satu korban lainnya, Muhamad Akbar, masih dalam pencarian.

Peralatan yang digunakan dalam operasi ini meliputi rescue car, perahu karet, alat komunikasi, Aqua Eye, dan peralatan selam. Namun, pencarian mengalami kendala akibat longsoran susulan di lokasi serta visibilitas penyelaman yang nol.

Berdasarkan laporan tim SAR, kondisi cuaca saat operasi pencarian berawan dengan kecepatan angin 3 km/jam, bertiup dari tenggara ke barat daya.

Pada pukul 14.20 WITA, tim SAR gabungan melaksanakan debriefing dan memutuskan menghentikan operasi pencarian sementara, dengan tetap melakukan pemantauan di lokasi kejadian.

BACA JUGA  Komisi III DPR RI Akan Panggil Kapolda Sulteng Terkait Kematian Tahanan di Polresta Palu