Madika, Donggala – SD Negeri 8 Banawa kembali mengharumkan nama Kabupaten Donggala di tingkat nasional. Sekolah dasar tersebut terpilih sebagai perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah dalam ajang nasional yang digelar baru-baru ini.

Kepala SD Negeri 8 Banawa, Musrifah Makeral, melalui Guru Kelas VI, Rusaida, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian itu.

Ia menilai keberhasilan tersebut lahir dari karakter kuat para siswa yang tetap mempertahankan identitas bahasa daerah, yaitu Bahasa Kaili Unde, di tengah derasnya arus modernisasi.

“Bahasa daerah yang digunakan anak-anak di sini sangat khas dan dikenal luas hingga tingkat nasional. Walaupun di tingkat nasional tidak ada kegiatan jualan atau promosi, yang terpenting adalah tampil dan menunjukkan kemampuan terbaik. Semua potensi daerah kami tampilkan di sana,” ujar Rusaida, Senin (13/10/2025).

BACA JUGA  SDN 2 Banawa Jaga Bahasa Daerah Unde Lewat Pembelajaran Muatan Lokal

Menurutnya, proses seleksi menuju tingkat nasional tidak mudah karena melalui beberapa tahapan yang membutuhkan kerja sama erat antara guru, siswa, dan dukungan penuh dari orang tua.

“Luar biasa, SD Negeri 8 Banawa bisa sampai mewakili Provinsi Sulawesi Tengah. Dalam pelajaran muatan lokal, Bahasa Daerah menjadi mata pelajaran yang benar-benar digemari anak-anak,” ungkapnya.

Saat ditanya perasaannya melihat SD Negeri 8 Banawa kembali mewakili provinsi, Rusaida mengaku sangat bahagia.

“Ya tentu senang sekali, Pak. Tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata,” tuturnya.

Ia juga menekankan pentingnya pelestarian bahasa daerah yang menjadi ciri khas para siswa di sekolah tersebut.

BACA JUGA  Kementerian Keuangan Berikan Dana Insentif Rp5,5 Miliar untuk Penurunan Stunting di Donggala

“Anak-anak di sini terbiasa menggunakan bahasa daerah di rumah, jadi mereka sangat lancar. Alhamdulillah, itu yang membuat mereka percaya diri,” ujarnya.