Madika, – Suhu di Provinsi (Sulteng) merupakan yang terpanas kedua di , dengan suhu hampir menembus 35 derajat.

Berdasarkan data dari Badan Metereologi Dan Dan Geofisika (BMKG) menjelaskan, penyebab suhu panas yang terjadi di adalah, adanya Dinamika Atmosfer yang tak biasa, suhu panas bulan April di Wilayah Asia Selatan secara Klimatologis dipengaruhi oleh gerak semu matahari, lonjakan panas tahun 2023 adalah yang terparah.

Selain itu, tren pemanasan global dan menjadi pemicu gelombang panas semakin beresiko berpeluang terjadi 30 kali sering, serta Dominasi monsun Australia, memasuki .

Intensitas maksimum radiasi matahari pada kondisi cuaca cerah dan kurangnya tutupan awan turut mempengaruhi penyebab suhu panas.

BACA JUGA  BMKG Berhasil Identifikasi Sesar Baru Penyebab Gempa Sumedang

Berikut Suhu Maksimum harian di Indonesia 23 hingga 24 april 2023
.Stasiun Metereologi Pangsuma (35, 9 derajat)
2.Stasiun Metereologi Mutiara SIS Al Jufri (35, 6 derajat)
3.Stasiun Metereologi Samsudin Noor (35, 4 derajat)
4 Stasiun Metereologi Sangia ni Bandera (35, 1derajat)
5.Metereologi H. Asan ( 35,1derajat)
6.Balai Besar Metereologi dan Geofisika wilayah II (3, 5,0 derajat)
7.Balai Besar Metereologi dan Geofisika wilayah I (35, 0 derajat)
8.Stasiun Metereologi Nangapinoh (35, 0 derajat)
9 Stasiun Metereologi Kertajati (34, 9 derajat)
10.Stasiun Metereologi Sanggu (34, 8dersjat)
11.Stasiun Metereologi Iskandar (34, 8 derajat)
12.Stasiun Klimatologi Jambi (34, 6 derajat)
13.Stasiun Metereologi Beringin ( 34,6derajat)
14.Stasiun Klimatologi Jawa Tengah (34, 6derajat)
15.Stasiun Geofisika Deli Serdang (34,6 dersjat)

BACA JUGA  Dampak Letusan Gunung Marapi, BMKG Terbitkan Kode Merah Penerbangan