, Palu – Ribuan umat di Palu menggelar shalat secara berjemaah di beberapa lokasi, salah satunya di halaman rektorat universitas .

Sejak pagi, jemaah telah berdatangan ke lokasi pelaksanaan shalat . Menjelang pelaksanaannya, jemaah yang diperkirakan mencapai ribuan orang telah meluas hingga sebagian terpaksa melaksanakan shalat di badan jalan utama di kompleks .

Ketua Dewan Perwakilan Daerah , Muhammad Amin Parakasi, dalam khotbahnya menjelaskan makna berkurban di hari raya , yaitu Momentum Membumikan Risalah Langit.

Dalam ceramahnya, dia mengajak para jemaah untuk merenung dan melakukan muhasabah, koreksi berjemaah, serta menjaga agar tetap berada dalam koridor yang benar, karena fakta menunjukkan masih banyak di antara kita yang melenceng dari ajaran tersebut dan sering kali terabaikan.

BACA JUGA  Perempuan Asal Desa Beka Ini Nekat Jualan Sabu-sabu, 13 Paket Siap Edar Turut Diamankan

“Ilahi langit yang diyakini sebagai panduan dari Allah SWT turun untuk memandu kehidupan manusia di planet bumi ini,” ujarnya.

Risalah langit diyakini memiliki kesempurnaan dalam mengatur roda kehidupan sehingga bumi ini menjadi nyaman.

“Idul Adha kali ini adalah momentum untuk membumikan pesan-pesan risalah langit yang disimbolkan melalui ibadah haji dan kurban,” ucapnya.

Umat Muhammadiyah sendiri melaksanakan shalat Idul Adha satu hari lebih cepat dari yang ditentukan oleh . Di Palu, terdapat 13 titik lokasi yang disediakan bagi umat Muhammadiyah untuk melaksanakan shalat berjemaah.

Penulis : Qila

BACA JUGA  Diharapkan Perempuan Wakil Sulteng Masuk 10 Besar