Madika, Boul – Hulubangan adalah sebuah nama desa terletak di Paleleh , Boul, berjarak kurang lebih 677 km dari Ibu Kota .

Sebelum bernama , desa ini sering disebut warga sekitar sebagai Desa Lintidu atau akar beringin.

Dilansir dari laman jadesta.kemenparekraf. Penamaan Desa terinspirasi dari seorang yang menjadi panutan dalam Bahasa Buol Parima yakni memberi petunjuk jalan bagi Pejabat yang berkunjung Ke desa tersebut.

Konon ceritanya adalah orang tegas, pemberani, jujur, adil dan amanah Pada zaman Belanda. Hulubalang adalah orang yang sangat setia mengawal Harasi, seorang hartawan pemilik gunung emas yang sekarang dinamakan Gunung Harasi tepatnya di hamparan gunung Desa Lintidu dan Desa Hulubalang.

BACA JUGA  Wali Kota Palu Imbau Warga Kurangi Penggunaan Plastik Saat Idul Adha

Berdasarkan Kesepakatan Masyarakar sebagai wujud penghargaan seorang yang berjasa maka nama tersebut diabadikan sebagai nama desa Hulubalang.

Tidak hanya menyimpan keunikan sejarah. Namun Desa ini memiliki objek wisata yang patut dikunjungi, khususnya bagi para pencinta sejarah di tanah air.

Salah satunya tanjung Keramat yang terdapat Kuburan Keramat dan Kuburan Belanda yang sudah berumur Ratusan Tahun.

Selain itu, di Desa Hulubalang juga terdapat makam Belanda yang memiliki Nama P Ohman meninggal pada 2 April 1906 adalah seorang ahli Tambang (Geologi Belanda) Dan ROD Van Burg meninggal Pada 8 mey 1898 adalah seorang Geologi Belanda

Tidak hanya sampai disitu, wisatawan pencinta sejarah juga dapat mengunjungi . Terowongan tersebut dijadikan jalur alternatif pada zaman penjajahan untuk menuju lokasi penambang bawah tanah.

BACA JUGA  Kurang Optimal, Pemkot Palu Bakal Perbaiki Pasar Bambaru Tahun Depan

Terakhir, Tanjung Tamian dapat menjadi Spot akhir ketika mengunjungi Desa Hulubalang. Di lokasi ini, wisatawan dapat melihat terumbu karang yang dilindungi oleh masyarakat dan terdapat  hamparan pasir putih di. Wisata tanjung tamian juga memiliki keaneka ragaman Flora dan Fauna sehingga sangat menarik bagi para pencinta snorkling. 

Penulis : Qila