Madika, – Kantor Kementerian Agama telah resmi melepas 612 calon jemaah haji asal . Di antara calon jemaah haji tersebut, terdapat Fatimah yang berusia 93 tahun sebagai jemaah tertua, dan Andi Mardiah yang berusia 18 tahun sebagai jemaah termuda.

Fatimah, calon jemaah haji tertua, telah mendaftar sejak tahun 2019. Ia akan berangkat bersama anaknya, Muh Rezky.

“Alhamdulillah setelah lima tahun menunggu, akhirnya ibu dipastikan bisa berangkat. Dites , semuanya aman,” ujar Muh Rezky, anak Fatimah.

Sementara itu, Andi Mardiah, calon jemaah haji termuda, berusia 18 tahun, merupakan warga Kelurahan Besusu.

Andi berencana melaksanakan bersama kedua orang tuanya. Andi Mardiah baru saja lulus dari Madrasah Aliyah Alkhairaat dan menjadi calon jemaah haji pada tahun 2018, sedangkan kedua orang tuanya mendaftar pada tahun 2012.

BACA JUGA  Wali Kota Palu Beri Pesan Khusus dan Doa Bagi Jamaah Haji Kloter 12

Berkat program penggabungan, Andi Mardiah dapat menunaikan bersama kedua orang tuanya tahun ini.

Orang tua Andi Mardiah, Andi Sulung, mengaku, menabung dari hasil berdagang kain hingga usaha jual beli motor bekas.

“Memang sudah niat ingin naik bersama anak saya, alhamdulillah dari hasil tabungan. Kemudian pas ada program gabungan bisa sama berangkat,” ucapnya.

Sesuai jadwal, Andi Mardiah bersama kedua orang tuanya akan berangkat ke pada Kloter BPN-9 pada 24 Mei mendatang.