, – Milad ke-94 Alkhairaat di Kompleks Alkhairaat Pusat berlangsung meriah pada Minggu (10/11/2024). Puluhan ribu masyarakat turut serta dalam perayaan yang untuk pertama kalinya digelar besar-besaran.

Acara dimulai pukul 07.00 WITA dengan jalan santai dan masih berlangsung hingga berita ini diturunkan. Sejumlah tokoh dari pemerintahan, pengurus PB Alkhairaat, serta tokoh-tokoh Alkhairaat lainnya hadir memeriahkan acara ini.

Kegiatan jalan santai menyediakan hadiah utama berupa paket umroh, serta ratusan hadiah hiburan lainnya.

Selain itu, acara ini juga dimeriahkan dengan kegiatan , pemeriksaan kesehatan, parade Maulid Diba, dan pameran .

Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Alkhairaat , Habib Mochsen Al Idrus, menegaskan bahwa pendiri Alkhairaat, Sayid Idrus Bin Salim Aljufri atau yang dikenal sebagai , adalah tokoh bangsa yang mengabdikan hidupnya demi kemajuan Indonesia.

BACA JUGA  TBM Buluri dan Kathari Lawan Pertambangan dengan Buku

“Napak tilas perjalanan hidup pendiri Alkhairaat, Sayid Idrus Bin Salim Aljufri, kami lakukan hari ini,” ujar Habib Mochsen dalam sambutannya.

Lebih dari 94 tahun yang lalu, hadir di Indonesia, khususnya di timur Nusantara, dengan misi pendidikan, dakwah, dan sosial.

Berkat dedikasinya, ribuan madrasah dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi berdiri, mencetak generasi berilmu dan berakhlak mulia.

“Karya adalah bukti sejarah. Beliau membebaskan anak-anak bangsa dari kebodohan dan kemerosotan moral akibat penjajahan,” ujar Habib Mochsen.

Habib Mochsen menambahkan, pesan Guru Tua, “Dengan ilmu dan akhlak, seseorang dapat mencapai puncak kemuliaan,” mencerminkan perjuangan beliau dalam menciptakan generasi bangsa yang cerdas dan bermartabat.

BACA JUGA  Wanita di Tojo Una-una Tewas Diterkam Buaya Saat Mengambil Air di Kolong Rumahnya

Semangat perjuangan Guru Tua dihadirkan dalam perayaan ini, bertepatan dengan momen Hari , sebagai penghormatan atas jasanya dalam mencerdaskan bangsa.

“Kita semua menjadi saksi bahwa Sayid Idrus Bin Salim Aljufri adalah tokoh bangsa yang mengabdikan hidupnya bagi Indonesia,” kata Habib Mochsen.