, – Perusahaan Listrik Negera komitmen akan melakukan percepatan untuk penanganan listrik di Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Sabang, Kecamatan Dampelas, .

Bupati , Dr SH MH, menjelaskan bahwa dari hasil rapat koordinasi bersama unsur Forkompinda bersama Sultenggo, bahwa pihak akan berupya pada tanggal 14 April PLTD Sabang akan kembali normal dan bisa mengaliri listrik untuk Kecamatan Dampelas dan Sojol.

“Dalam pertemuan yang digelar hari ini, isunya adalah dalam rangka menjadi kesetabilitasan keamanan di sekaligus menyelesaikan dampak dari peristiwa yang terjadi pada tanggal 27 Mei 2022 lalu,”jelasnya.

Kata dia, pertemuan ini menghasilkan sejumlah solusi diantaranya yaitu pihak berjanji sampai tanggal 14 Juni listrik di Sojol akan kembali normal.

BACA JUGA  Ini Tugas Khusus AHY Kepada Para Pengurus Demokrat Sulteng Usai Dilantik

“Sebenarnya listrik sudah mulai dialirkan pada tanggal 3 Juni 2022 namun masih bergilir karena pasokan listrik belum mencukupi. Tetapi, pada tanggal 14 Juni listrik akan kembali normal,”jelasnya.

Lebih lanjut, kata dia, kebutuhan listrik kecamatan Dampelas dan Sojol itu sebanyak 2,8 Mega W pada beban puncak, jadi tanggal 14 Juni 2022 PLN akan menyediakan pasokan listrik sebesar 4 MW, kemudian pada tanggal 28 Juni akan ditambah lagi sebanyak 5 MW.

“Jadi kami sengaja memasok mesin di PLTD Sabang dengan kapasitas 9 MW, nantinya 5 MW akan menjadi cadangan, jadi jika sewaktu-wakti terjadi kerusakan, maka tidak perlu dilakukan pemadaman listrik, karena sudah ada mesin cadangan,”tuturnya.

Bupati Kasman mengimbau agar masyarakat Kecamatan Sojol bersabar dan tidak usah lagi melakukan aksi masa, karena PLN sudah bekerja untuk kembali menormalkan listrik di Sojol.(*)

BACA JUGA  Dua Pelajar di Kota Palu Kedapatan Mencuri dan Menjual Senjata Api Jenis Sig Sauer