Madika, Palu – Sebanyak 55 Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Provinsi Sulawesi Tengah tahun 2023 mulai menjalani pendidikan dan latihan (Diklat) selama 40 hari.

Menandai pelaksanaan diklat dilakukan upacara pembukaan yang dipimpin Staf Ahli Gubernur Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Farid Yotolembah di Lapangan Pogombo Kantor Gubernur Sulteng, Selasa (4/7/2023).

Turut hadir dalam upacara Kepala Badan Kesbangpol Sulteng, Arfan, Karo Adpim Setdaprov Sulteng Eddy Lesnusa, para pejabat Setdaprov Sulteng, serta para orang tua anggota Paskibraka Tingkat Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2023.

Staf Ahli Gubernur Farid Yotolembah dalam amanatnya mengatakan, menjadi anggota Paskibraka menjadi suatu kebanggaan bagi diri pribadi yang bersangkutan. Karena itu Farid berpesan kepada seluruh anggota Paskibraka untuk menjalankan tugas dengan baik.

BACA JUGA  Wali Kota Palu Serukan Semangat Kebersamaan Dimomen Kemerdekaan

“Tunjukkan kalian sebagai pelajar yang memiliki prestasi serta berjiwa nasionalisme yang tinggi,” kata Farid Yotolembah.

Farid juga mengatakan menjadi anggota Paskibraka selaian sebagai suatu kebanggaan juga memiliki tanggung jawab. Karena itu dia meminta anggota Paskibraka dapat mewujudkan yang diperoleh selama mengikuti pendidikan dan latihan.

“Daerah ini butuh generasi muda yang berkualitas dan menguasai ilmu pengetahuan, serta memiliki semangat Bhineka Tunggal Ika,” katanya.

Ketua Panitia Kristo Tumakaka mengatakan, Diklat diikuti 55 anggota Paskibraka tingkat Provinsi Sulawesi Tengah. Mereka terdiri dari 26 putra dan 29 putri asal kabupaten dan kota se Sulteng. Diklat akan berlangsung selama 40 hari.

BACA JUGA  Kemenkumham Sulteng Gencar Edukasi Pelajar tentang Kekayaan Intelektual

Dalam upacara itu Staf Ahli Gubernur Farid Yotolembah menyerahkan bendera latihan kepada ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Sulteng, kemudian menyematkan tanda peserta dan topi latihan kepada perwakilan peserta.

Penulis : Mikel