, Bandung – Ketua Provinsi , Muhamad Arus Abdul Karim, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) I Asosiasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Seluruh Indonesia (ADPSI) dan Asosiasi Sekretariat Dewan Provinsi Seluruh Indonesia (ASDEPSI) Tahun 2025.

Pemerintah Provinsi Jawa menjadi tuan rumah pelaksanaan Munas yang berlangsung pada 5–7 Mei 2025 di Gedung Sate, Bandung. Agenda nasional ini mengumpulkan seluruh ketua provinsi dan sekretaris dewan dari seluruh Indonesia.

Ketua Provinsi Jawa terpilih sebagai Ketua ADPSI periode 2025–2029 melalui pemilihan secara aklamasi. Proses pemilihan berlangsung lancar dan sukses.

Dalam sambutannya, Ketua ADPSI terpilih, Dr. Buky Wibawa Karya Guna, M.Si, menyampaikan komitmennya untuk memperkuat sinergi antar-DPRD provinsi di seluruh Indonesia. Ia menegaskan akan menjembatani kepentingan pusat dan daerah demi terciptanya pembangunan yang berkeadilan.

BACA JUGA  Ketua DPRD Sulteng Usulkan Lima Poin Penting Dalam RKPD 2024

“Melalui wadah ADPSI, kita akan bekerja secara kolaboratif untuk memperjuangkan aspirasi publik dari seluruh wilayah,” ujar Buky. Ia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada para legislator dari 38 provinsi yang telah memilih dirinya secara aklamasi.

Buky mengajak seluruh pengurus ADPSI untuk terus menjaga komunikasi, baik secara formal maupun nonformal. “Komunikasi tidak akan memenangkan peperangan, tapi peperangan tidak mungkin menang tanpa komunikasi,” ungkapnya.

Jawa , H. Dedi Mulyadi, SH, dalam sambutannya menegaskan bahwa ADPSI bukan sekadar agenda seremonial, melainkan ruang strategis bagi para ketua DPRD sebagai ujung tombak demokrasi daerah untuk bertukar gagasan tanpa sekat birokrasi.

BACA JUGA  Program Musrembang Diharapkan Lebih Selaras dan Terarah

Dedi juga mengangkat isu anggaran sebagai perhatian utama. Ia menyampaikan rencana pengiriman surat kepada Presiden Prabowo Subianto untuk meminta penyesuaian regulasi penganggaran DPRD.

“Kita butuh fleksibilitas agar dana bisa dialokasikan untuk program yang benar-benar menyentuh masyarakat, bukan sekadar memenuhi administrasi,” tegasnya.

Munas I ADPSI dan ASDEPSI juga dihadiri oleh Direktur Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah, Drs. Andi Bataralifu, M.Si; Ketua DPRD DKI Jakarta, Drs. H. Khoirudin, M.Si, yang sebelumnya menjabat Ketua ADPSI periode 2019–; Sekda Provinsi Jawa Barat; seluruh Forkopimda Jawa Barat; serta ketua DPRD dan sekretaris dewan provinsi se-Indonesia.

BACA JUGA  Anwar Hafid dan dr. Reny Lamadjido Resmi Disahkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng